Orang Yang terlahir pada tanggal 13 Mei - 22
Juni, mereka itu dapat disebut orang "SADDHA"
karena pada saat itu adalah mangsa "Saddha"
yang berorbit selama 41 hari di langit belahan
Timur Laut. Peristiwa mangsa itu candranya,
"Tirta Sah Saka Sasana", yang artinya "Air
Lenyap Dari Tempatnya". Mangsa itu dalam
pengaruh Batari Sri dan Batara Sadana.
Batara Sri sebenarnya adalah Puteri Batara
Hyanq Wimaka, isteri Batara Wisnu. Konon pada
jaman Purwacarita menjelma sebagai puteri
Prabu Srimahapunggung di kerajaan Medang
Kamulan. Sedang Batara Sadana adalah adik
Batari Sri.
Batari Sri dan Batara Sadana adalah Dewa yang
bertugas membagi rejeki kepada umat manusia.
Yang kemudian orang menyebutnya Batara Sri
Sadana saja. Walaupun sebutannya hanya satu,
sesungguhnya adalah dua Dewa. Maka orang
kelahiran mangsa "SADDHA" mempunyai watak
kembar.
Pada umumnya orang Saddha mempunyai
kecerdasaan yang luar biasa. Selain
kecerdasannya juga mempunyai felling Yang
kuat pula. Sehingga langkahnya lebih berhati-
hati.
Bergaul dengan orang Saddha pada umumnya
sangat menyenangkan. Karena kecerdasaan
otaknya, maka orang Saddha dapat membantu
untuk memecahkan berbagai kesulitan sahabat-
sahabatnya. Ditambah lagi keistimewaan orang
Saddha yang pandai bergaul dan dapat
menempatkan diri dengan tata kesopanan dan
penampilan yang berkesan. Sehingga banyak
orang senang padanya.
Tetapi sayangnya orang Saddha tidak dapat
membuat suatu keputusan yang tepat. walaupun
dia mempercayai seseorang, tetapi di lubuk
hatinya merasa curiga kepada orang
kepercayaannya itu.
Begitu pula dalam hal pekerjaan yang
dilakukannya, terkesan hanya coba-coba.
Akibatnya dia tidak akan mendapatkan suatu
keuntungan apapun dari jerih payahnya itu.
Karena sebelum pekerjaan itu tuntas sudah
ditinggalkannya.
Keputusan-keputusannya sering mendua, dalam
keragu-raguan. Dalam waktu yang relatif singkat
keputusannya dapat berubah lagi. Oleh
karenanya sering membuat orang kebingungan
atas keputusannya. Karenanya orang Saddha
dapat tergolong sering ingkar janji.
Sering terseret dalam kesulitan yang bersumber
dari ulahnya sendiri, yang semula bertujuan
untuk menolong orang lain. Tetapi sangat
berlebihan, sehingga dia tidak dapat
menyelesaikannya. Maka dia yang harus
menanggung segala akibatnya.
Dalam penampilan orang Saddha tampak selalu
rapi, dengan rambut yang tersisir rapi. Kerapian
menjadi kunci kemantapan langkah orang
Saddha dalam pergaulan. Sehingga
mendudukkan dia dalam tempat yang terhormat,
ditambah dengan tutur kata dan sopan santun
yang baik. Maka orang sering mengagumi dan
sekaligus memanfaatkan segala kekurangan yang
pernah diperbuat orang Saddha sebelumnya.
Kerap kali mengalami kesulitan keuangan dan
selalu saja mendapat bantuan dari orang-orang
yang berada di sekitarnya. Sebaliknya kalau
orang Saddha mendapat rejeki lebih, dibaginya
rejeki itu kepada orang lain. Hatinya selalu
hanyut sedih, kalau menyaksikan orang sedang
dirundung kesusahan.
Dalam hal pendidikan, orang Saddha sangat
mudah menerima pelajaran, bahkan dapat
mempelajari hal-hal yang tidak mungkin
dipelajari oleh orang lain. Baik itu tentang sains
maupun spiritual.
KEADAAN ALAM SEMESTA
Pada saat mangsa "SADDHA", keadaan
musimnya adalah Kemarau. Saat itu benar-benar
sudah tidak ada hujan. Angin berhembus dari
Timur menuju Barat dengan hembusan yang
sepoi-sepoi basa. Hawanya kalau siang terasa
panas, tetapi diwaktu malam sangat dingin.
Panen buah-buahan diantaranya, Jeruk Keprok,
Nanas, Apokat, dan buah Asam pun telah masak.
Panen padi di sawah hampir usai. Kemudian
jerami mulai dibakar dan dipersiapkan untuk
menanam palawija.
Sendang penampungan dari mata air, volume
airnya telah berkurang karena sudah tidak ada
air hujan lagi. Airnya melimpah ke selokan.
Orang mulai mengangsu karena sumurnya mulai
dangkal.
Para nelayan mulai mempersiapkan diri
menyelam ke dasar laut yang dangkal, untuk
memasang tiang-tiang penyangga getek tempat
orang menjala ikan di laut. Karena pada saat itu
gelombang laut tidak begitu besar, angin pun
sepoi-sepoi basa dari arah Timur ke Barat. Pada
musim itu di tepi laut sedang musim ikan Nus
atau Cumi-cumi.
KEADAAN FISIK
Orang kelahiran mangsa "SADDHA" rata-rata
bentuk tubuhnya tinggi besar, baik pria maupun
wanitanya. Wajahnya bulat telur dan licin
dengan mata bulat tajam. Bibirnya tipis dan
alisnya tebal. Walaupun bentuk tubuhnya tinggi
besar tetapi tidak berotot.
Kalau berjalan seperti tidak menginjak tanah.
Langkahnya lebar tetapi tidak tergesa-gesa,
kepala menunduk seolah menghitung
langkahnya yang kalem.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Anak-anak kelahiran mangsa "Saddha" pada usia
balita bentuk tubuhnya kurus. Sering rewel dan
susah makan. Bahkan sering pula menderita
sakit panas. Ketika sudah mulai berkembang dan
menginjak usia sekolah, mereka sering
mengajukan banyak pertanyaan yang sulit
kepada orang tuanya. Karena sifat anak
"Saddha" yang serba ingin tahu.
Sejak masih kanak-kanak sudah tidak mau
dikalahkan, apalagi diperintah. Dia menghendaki
kebebasan, tidak mau diperintah, tidak mau
didikte oleh siapapun. Sering pula berbantah,
tapi biasanya anak Saddha lah yang selalu
menang. Bahkan dengan orang tua sendiri sering
berdebat, tetapi karena biasanya anak Saddha
kata-katanya besar, maka orangtuanya pun tidak
dapat berkata apa-apa selain mengelus dada.
Dalam olah pikir, anak Saddha telah mulai
mengembangkan pikirannya dari buku bacaan
maupun menanggapi dari kata-kata orang
dewasa sekelilingnya. Senang merenung dan
mempergunakan khayalan pikirannya. Sehingga
dengan demikian, dia sering terserang penyakit
batuk dan paru-paru.
Rasa kasih sayangnya sangat tinggi, khususnya
terhadap sesama teman sebayanya, dan tidak
suka diusik bila sedang bermain.
Pada umumnya pertumbuhan tubuh anak
Saddha, sangat cepat besar. Lebih banyak
mempergunakan emosinya daripada
mempergunakan logika. Sehingga sering merasa
kurang puas terhadap keadaan lingkungannya.
KEADAAN MASA REMAJA
Kelanjutan masa kanak-kanak adalah masa
Remaja. Maka apa yang dialami remaja Saddha
selanjutnya adalah pembawaan dari masa
kanak-kanaknya dulu. Senang bertanya, banyak
mempergunakan perasaan dari pada pikiran,
Selalu merasa kurang puas, menginginkan
ketenangan. Merasa dirinya selalu diperlakukan
kurang adil oleh lingkungannya. Akhirnya sering
merenung, mengolah pikir dan ketegangan
syaraf.
Dalam dunia pendidikan, remaja Saddha
umumnya berhasil. Karena dia gemar belajar
dan membaca buku-buku ilmu pengetahuan.
Bahkan senang pula membaca buku-buku
biografi tokoh dunia, ilmu pengetahuan maupun
politik, dan cerita tentang orang-orang yang
berhasil di dunia. Dari buku-buku itulah dia
akan berkhayal "kalau aku...". Khayalan itu akan
berkembang menjadi suatu cita- cita.
Tetapi karena sifatnya yang selalu mendua
akibat pengaruh dari Batara Sri dan Batara
Sadana yang kuat sekali. Maka keputusannya
sering berubah-ubah. Walaupun begitu, Untuk
membuktikan cita-citanya itu, orang Saddha
berusaha juga. Setelah dia menyadari bahwa
dirinya tiada ketentuan yang logis, maka dia
akan berusaha menekan diri. Mempergunakan
waktunya seefisien mungkin. Barulah dia dapat
membuktikan kebenaran janjinya. Tetapi hal itu
jarang sekali terjadi bagi orang Saddha.
Dalam dunia bisnis tidak akan berhasil, karena
tidak punya ketetapan hati. Lagi pula banyak
mempergunakan perasaan dari pada pikiran.
Pedagang harus menggunakan pikiran untuk
menggapai keuntungan. Kalau menggunakan
perasaan, akhirnya akan lemah dan menyerah.
Hubungannya dengan masyarakat
lingkungannya cukup baik. Karena itikadnya
yang baik dapat diterima oleh masyarakat, maka
dia mau berkorban apa saja untuk kepentingan
masyarakat. Bahkan jiwa berkorbannya itu
sangat kuat dan merepotkan dia sendiri. Tetapi
kalau masyarakat sekelilingnya mengacuhkan
dirinya, diapun akan berbuat hal yang sama.
Tapi yang sebenarnya terjadi, adalah karena
orang-orang disekitarnya tidak tahu kemauan
orang Saddha itu.
Yang paling bermanfaat adalah kalau orang
Saddha itu menjadi tokoh masyarakat, pemimpin
partai politik, asosiasi, pimpinan organisasi, atau
kelompok kegiatan apa saja. Karena dengan
demikian dia akan mendapat kesempatan
menyampaikan gagasan-gagasan yang umumnya
sangat cemerlang, sehingga bisa memajukan
organisasi yang dipimpinnya itu.
CIRI KHAS
Tanda khas yang dimiliki orang kelahiran
mangsa "Saddha" terutama pada postur tubuh
yang jangkung dan tidak berotot. Penampilannya
malu-malu kucing, dengan dandanan rapi,
rambut tersisir rapi. Tingkah lakunya lembut
dan sopan.
Menilik dari kebiasaannya sehari-hari, orang
Saddha mempunyai kebiasaan tidak mau diam.
Selalu ada-ada saja yang dikerjakan.
Mengerjakan apa saja, walaupun pekerjaan itu
tidak berguna.
Dalam pergaulan, kalau kita menemui seseorang
yang tidak mau dikalahkan bicaranya dan selalu
menonjolkan "Aku"nya, itulah salah satu watak
orang Saddha. Begitu pula kalau ada seseorang
yang memberikan bantuan kepada sahabatnya
hingga belebih-lebihan hingga dia sendiri
mendapat kesulitan, itu pun termasuk prilaku
orang Saddha. Kalau pria banyak dikerumuni
wanita (Playboy).
IKATAN PERSAHABATAN
Dalam tata kehidupan ini selalu ada berpasang-
pasangan, siang dan malam, pria dan wanita,
baik dan buruk, susah dan gembira, dan begitu
pula dalam pergaulan.
Sahabat adalah orang yang termasuk dekat
dengan kita, sahabat lebih dari kawan lebih pula
dari saudara. Karena sahabat tempat kita
mencurahkan perasaan dan mempercayakan
rahasia pribadi.
Maka untuk mendapatkan sahabat itu juga
tidaklah gampang. Tidak segampang mencari
kenalan atau kawan. Adalah hubungannya
dengan jiwa, perasaan yang paling dalam. Tentu
saja kecocokan ada diantara dua hati.
Bagi orang Saddha sahabat yang cocok adalah
orang "KAPAT" (19 September - 13 Oktober).
Selain itu cocok pula dengan orang kelahiran
mangsa "KAWOLU" (4/5 Februari - 1 Maret).
Persahabatan Saddha dengan Kapat ini ibarat
tempat nasi mendapat tutup, bisa saling mengisi
dalam hal berkarya. Si Saddha pencetus ide-ide
dan si Kapat yang mempertimbangkan, sehingga
tewujud cita-cita orang Saddha itu , sehingga
Tidak hanya bergantung diatas bintang. begitu
pula dengan orang Kawolu, bagaikan gayung
bersambut.
KEADAAN KESEHATAN
Orang kelahiran "Saddha" pada umumnya
tingkat kesehatannya kurang balk. Sejak masih
kanak-kanak sering kena penyakit, sakit kepala,
batuk, dan radang paru-paru.
Penyakit itu akan terbawa ketika mencapai usia
Remaja dan menjadi Orang Tua. Maka lebih baik
memelihara kesehatan daripada mengobati
setelah tertimpa penyakit. Kelemahan dirinya
telah diketahui, yaitu bagian paru-paru,
khususnya bagi mereka yang terlahir pada hari
Minggu Pon.
Menjaga kesehatannya dengan bersenam
kebugaran setiap pagi. Berolahraga yang ringan-
ringan saja, seperti lari pagi atau bulu tangkis.
Jangan terlalu memaksakan diri. Minum air
jernih setiap pagi sebanyak satu liter.
Bagi mereka yang terlahir pada hari Selasa
Kliwon jangan terlalu banyak berangan-angan
dan berkhayal, karena dapat mengganggu
kestabilan jiwa dan dapat terkena gangguan
syaraf. Karena kelemahannya terletak di otaknya
dan juga di jantung. Dianjurkan senam dan olah
raga teratur.
PEKERJAAN YANG COCOK
Bagi orang Saddha bidang pekerjaan yang cocok
khususnya pekerjaan yang ada kaitannya dengan
dunia seni. Walau begitu pakar Astrologi Jawa
telah mengelompokan orang kelahiran Mangsa
"Saddha" dalam tiga kelompok. Masing-masing
kelompok ditinjau dari hari kelahirannya, yaitu:
1. Eka
Kelompok pertama adalah kelahiran hari
Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka yang terlahir
dalam kelompok ini, bidang pekerjaan yang
cocok untuk ditekuninya adalah dalam bidang
seni, yaitu sebagai pengarang, wartawan,
penulis skenario film, sinetron dan teater. Selain
itu berbakat pula sebagai penggerak massa.
2. Dwi
Kelompok kedua adalah kelahiran hari Senin.
Mereka yang termasuk dalam kelompok ini
mempunyai lapangan kerja yang cocok adalah
sebagai pengacara, notaris, sekretaris, atau guru.
Tetapi paling cocok sebenarnya adalah sebagai
Pelukis.
3. Tri
Kelompok ketiga adalah kelahiran hari Selasa,
Kamis dan Sabtu. Mereka yang terlahir pada
kebmpok ini mempunyai kesempatan kerja pada
bidang persurat kabaran dibagian percetakan
ataupun layout, kedokteran, sebagai pemandu
wisata, atau sebagai pegawai negeri. Dapat pula
bekerja pada sebuah perusahaan swasta, sebagai
apapun. Tetapi yang paling cocok dan bebas dari
campur tangan orang lain adalah sebagai
penerbit.
REJEKI & PENGHIDUPANNYA
Pada umumnya orang kelahiran mangsa
"SADDHA" penghidupannya kurang balk. Semua
itu dapat terjadi karena orang Saddha selalu
bimbang dan mendua hati, maka banyak
kesempatan emas yang terlepas. Begitu pula
dalam mengerjakan segala sesuatu sering
terburu-buru, yang akibatnya sering berbuat
kesalahan. Sehingga pekerjaannya itu sia-sia dan
menanggung rugi. Dengan demikian selalu
kekurangan uang dan selalu dirundung hutang.
Walaupun begitu, ahli Astrologi Jawa telah
mengelompokkan orang kelahiran mangsa
"Saddha" menjadi tiga kelompok. Dengan
pedoman pada hari kelahirannya, yaitu:
1. Eka
Kelompok pertama adalah kelahiran hari
Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka yang terlahir
dalam kelompok ini, rejeki dan penghidupannya
agak kurang balk, dia harus berjuang gigih untuk
memperjuangkan kehidupannya. Tetapi setelah
usia 30 tahun bagi mereka yang terlahir pada
hari Minggu Wage, Rabu Wage, Minggu Pon,
Rabu Legi, Jumat kliwon, Minggu Paing, Rabu
Pon, Rabu kliwon, Jumat Pahing, kehidupannya
akan menjadi baik. Sedangkan selain Weton-
weton tersebut, harus lebih banyak berjuang dan
jangan berputus asa.
2. Dwi
Kelompok kedua ini adalah kelahiran hari Senin.
Mereka yang terlahir pada kelompok ini
mempunyai nasib yang lebih baik dari yang
pertama. Tetapi sering pula mengalami kesulitan,
karena sikapnya yang mendua, pembimbing, dan
kurang tegas mengambil sikap. Tetapi setelah
mencapai usia 30 tahun bagi yang lahir hari
Senin Legi, Senin Pon, Senin Kliwon, keadaannya
akan menjadi lebih baik. Bagi mereka yang tidak
masuk dalam weton tersebut jangan berkecil
hati, karena akan baik juga pada usia setelah
mencapai 35 tahun. Pada hari tua akan
mendapat keberhasilan setelah dapat
mengetahui jati dirinya, karena akan lebih
berhati-hati dalam langkahnya.
3. Tri
Kelompok ketiga ini terlahir pada hari Selasa,
Kamis dan Sabtu. Mereka yang termasuk dalam
kelompok ini keadaan penghidupannya baik
sekali. Semua itu dapat terjadi karena orang
yang terlahir dalam kelompok ini lebih realistis.
Mau menyesuaikan diri dengan lingkungannya.
Mau mempergunakan rasio. Walaupun sifat
bimbang dan keraguan itu ada, tetapi dapat
terkendalikan dengan pikiran yang sehat dan
realitis. Dalam usia 24 tahun sudah mulai baik
ekonominya, mereka itu adalah kelahiran Kamis
Legi, Sabtu Legi dan Sabtu Kliwon. Sedangkan
yang terlahir pada weton lainnya, akan mulai
berhasil pada usia 29 tahun. Tetapi pada
umumnya kelahiran kelompok ketiga ini akan
mengalami kehidupan yang baik dihari tua, kaya
raya dan bahagia.
SAAT YANG BAIK
Orang kelahiran mangsa "Saddha" akan
menemukan suatu hari yang baik dan sangat
terkesan. Waktu itu adalah saat sinar paling
terang terpancar dari kedudukan mangsa
"Saddha" pada tanggal 18 Februari.
Lebih-lebih kalau tanggal tersebut jatuh pada
hari Rabu atau Sabtu. Karena pada hari-hari
tersebut dapat dipergunakan untuk segala
keperluan yang penting. Akan berhasil dengan
baik sampai dikemudian hari akan membawa
keberuntungan.
HOBI
Orang kelahiran mangsa "SADDHA," mempunyai
berbagai hobi, antara lain:
1. Melukis, termasuk Koleksi Lukisan.
2. Seni Tari dan Seni Pentas.
3. Mendaki Gunung dan Alam terbuka.
4. Membaca, buku-buku non fisik dan fiksi.
5. Belajar Atodidak.
6. Mendengarkan musik, Pop, dan musik yang
iramanya tenang.
7. Mempelajari ilmu Spiritual, Parapsikologi.
8. Pesta dan Makan enak.
9. Koleksi barang kuno, termasuk Pusaka, Keris.
Demikian beberapa hobi yang dinikmati oleh
orang kelahiran mangsa "Saddha" sebagai suatu
perwujudan gejolak Jiwanya.
JODOH
Dalam hal perjodohan bagi orang Saddha
tidaklah terlalu sulit, karena didalam pergaulan
sehari-hari cukup menarik dan ada
pengagumnya. baik itu Saddha pria maupun
Saddha wanita.
Tetapi pacar yang akan jadi pasangan hidupnya
telah ditentukan kecocokannya,
keharmonisannya, dan benar-benar langgeng
abadi. Bagi orang Saddha yang paling cocok
adalah dengan orang kelahiran pada mangsa
"KAPAT" (19 September - 13 Oktober). Tetapi
juga dapat cocok dan serasi dengan kelahiran
mangsa "KAWOLU" (4/5 Februari - 1 Maret), dan
cocok pula dengan kelahiran mangsa "SADDHA".
Garis-garis perjodohan itu merupakan suatu
kesimpulan Astrologi Jawa. Tetapi tidak menutup
suatu kemungkinan untuk menikah dengan
mangsa kelahiran yang lainnya. Namun ada
kendala yang berakibat rumah tangga itu akan
retak dan tidak harmonis. Bahkan bisa terjadi
peristiwa "pisah ranjang" walaupun tampak dari
pandangan umum rukun dan satu rumah.
BATU PERMATA
Orang yang terlahir pada mangsa "SADDHA"
dapat mempergunakan beberapa batu permata
yang sesuai dan mendatangkan rasa percaya diri.
Beberapa jenis batu permata itu adalah:
1. Aquamarin = Batu sinar laut hijau
Batu permata ini warnanya hijau, ada pula yang
biru laut. Bagus sekali untuk Aksesori, baik
sebagai batu cincin, maupun liontin dan bros.
Khasiatnya dapat mencegah sakit lever, sakit
pencernaan, dan lemah badan.
2. Jamrud Hijau = Emerald
Jamrud Hijau merupakan batu permata yang
cocok bagi orang kelahiran mangsa "Saddha",
selain keindahannya sebagai aksesoris,
berkhasiat pula untuk melindungi diri dari sakit
kepala.
3. Agate = Akik (Berbagai warna)
Batu Permata ini umumnya digunakan untuk
batu cincin. Khasiatnya dapat untuk mencegah
demam, sakit perut, dan batuk-batuk.
WARNA
Ada beberapa jenis warna yang cocok dan ideal
bagi orang kelahiran mangsa "Saddha", yaitu
warna-warna yang paling apik untuk busana,
interior, maupun karpet lantai dan mebel.
Warna itu adalah Putih, Kuning, dan Biru Muda.
Dengan warna tersebut orang kelahiran mangsa
"Saddha" akan merasa srek dan apik. Sehingga
dalam penampilannya dapat bersikap optimis
pula.
BUNGA
Memilih bungapun, tidaklah sembarang pilih
asal bunga. Karena salah pilih bisa berabe
jadinya. Bagi orang mangsa Saddha, ada
beberapa jenis bunga yang cocok dan seperti
warnapun, bunga bisa mendatangkan inspirasi
dan asumsi bagi setiap orang.
Bunga-bunga yang cocok bagi orang "SADDHA"
adalah:
1. Bunga Melati
2. Bunga Gadena atau Ceplok Piring
3. Bunga lily Putih
4. Bunga Anyelir
5. Bunga Gradiol Biru
6. Bunga Anggrek Bulan.
Demikian beberapa jenis bunga yang apik dan
mendatangkan pengaruh positif bagi orang
kelahiran mangsa "Saddha", baik untuk dipasang
di ruang tamu, di kamar tidur, ataupun di
kantor.
Senin, 21 Maret 2016
Mongso saddha
Mongso karo
KEADAAN UMUM
Bagi mereka yang terlahir sekitar tanggal 3 Agustus s/d 25
Agustus, adalah termasuk dalam Pranata Mangsa Karo dalam
pranatan Horoskop Jawa. Mangsa Karo orbitnya selama 23
hari. Beredar di langit sebelah Tenggara dalam pengaruh
Batara Sakri. Musim Kemarau.
Batara Sakri mempunyai pengaruh yang kuat sekali bagi
Semesta Alam. Baik itu mengenai cuaca, musim, dan nasib
manusia. Dalam Pranata Mangsa bertepatan dengan Mangsa
Karo itu diibaratkan bak "Bantala Rengka" atau "Tanah Retak".
Karena pada saat itu kekurangan air, musim kemarau sehingga
sawah dan ladang kekeringan menimbulkan tanah berbongkah
(Bhs.Jawa = Nela) dan gersang.
Batara Sakri mempunyai sifat: berwatak keras hatl, tetapi
budinya luhur serta mantap. Dalam segala tindakannya pasti
dan tidak ragu lagi. Tutur katanya sopan, jalan pikirannya
cemerlang, cerdas dan cerdik. Segala yang dikerjakannya
cepat diselesaikan dengan baik dan rapi. Dengan sifat itulah
maka dia mudah sekali mengambil hati orang lain, khususnya
atasannya. Tentang keberuntungan, dia selalu cepat mencapai
sukses, tetapi sombong. Hal itu karena dia menginginkan
supaya tidak banyak dikerumuni orang-orang yang tidak
berkepentingan.
Karirnya terus menanjak, banyak dicintai kawan sekerja
maupun pimpinannya. Tetapi terkadang dia senang menyepi,
menjauhi keramaian kalau sedang menghadapi sesuatu yang
sangat pelik. Penyepiannya itu dimaksud untuk
mengkonsentrasikan pikiran dalam menuntaskan kasus-kasus
yang menjadi problemnya.
Dapat menjadi kaya, dan kekayaan itu diperoleh karena hasil
jerih payahnya sebagai seorang pejabat. Bukan karena korupsi
ataupun menipu. Karena dia sangat berhati-hati
mempergunakan harta kekayaannya, berhati-hati pula menjaga
reputasinya dikalangan publik.
Orang yang di bawah naungan Batara Sakri pun akan sama
segala-galanya dengan Batara tersebut. Baik sifat, watak,
perbuatan, dan kemauannya. Karena daya kosmis yang
terpancar sejak jabang bayi terlahir, maka daya kosmis yang
telah terpengaruh oleh daya gaib Batara Sakri. Terpadulah
daya hidup dan menghidupkan dalam diri jabang bayi tadi
sebagai Batara Sakri yang terlahir di Bumi.
Bukan orang Karo kalau dia termenung di rumah, karena sifat
orang kelahiran Mongso karo ini selalu bergerak lincah dan
tidak mau berhenti. Maka diibaratkan bak "Badai dan
Pancawarna menerjang alam, selalu bergerak cepat dan luas
pandangannya, tetapi lembut hati".
Orang yang terlahir dalam Mongso Karo ini mempunyai prinsip
hidup "Kejujuran". Disamping itu dia juga mempunyai sifat dan
kepribadian yang kuat. Dia tak pernah melakukan "lempar batu
sembunyi tangan". Apapun yang dia lakukan kalau ini salah
maka dia berani untuk mempertanggung jawabkan
perbuatannya itu. Dia mempunyai kekuatan yang luar biasa,
baik kekuatan fisik maupun kekuatan rohani. Dia selalu
mengambil barisan paling depan dalam membela kebenaran,
dan membela kawan-kawannya.
Senang berterus terang, menegur seseorang dengan terus
terang. Tanpa rasa takut, kalau sampai orang yang ditegurnya
menjadi marah. Ditilik dari sikapnya itu, bisa digambarkan
bahwa orang kelahiran mongso Karo ini dapatlah ditampilkan
sebagai calon pemimpin besar yang selalu membela keadilan
dan kebenaran.
Walaupun tidak semua orang kelahiran Mongso Karo ini
menjadi pemimpin atau orang besar. Semua itu tentu saja
tergantung dari berbagai faktor penentu lainnya. Faktor-faktor
penentu itu merupakan elemen-elemen kehidupan, yaitu jam
kelahiran, hari kelahiran, lingkungan hidup, pendidikan, dan
keturunan. Kalau mereka mendapatkan pendidikan yang cukup
baik, lingkungan hidup yang baik pula, penentu-penentu
kebaikan lainnya yang cukup. Maka orang kelahiran Mongso
Karo ini akan cukup berarti. Kebalikannya dari itu dia akan
menjadi orang biasa dan pegawai rendahan, bahkan kuli
panggul dan buta aksara. Walaupun begitu untuk orang
Mangso Karo, tetap dapat dibedakan dengan orang kelahiran
Mongso lainnya. Karena dia selalu menonjol dari kuli-kuli dan
pegawei rendahan lainnya. Bahkan dia yang selalu akan tampil
ka muka kalau terjadi sesuatu yang perlu pembelaan dan
memerlukan seseorang untuk mempertanggung jawabkan
sesuatu perbuatan kelompok itu.
Orang kelahiran Mongso Karo ini jarang marah, bukan berarti
dia tidak dapat marah. Tetapi dia adalah orang yang
berkepribadian kuat, maka kuat pula mengekang amarahnya.
Tetapi bila dia sudah marah, akan marah sekali. Orang yang
lahir mongso Karo ini pada umumnya tubuhnya kuat, jarang
sakit. Tetapi kalau jatuh sakit, akan sulit disembuhkan. Maka
harus selalu menjaga kesehatan.
ALAM SEMESTA
Musim yang datang pada Mangsa Karo bertepatan dengan
tanggal 3 Agustus sampai dengan tanggal 25 Agustus,
berumur 23 hari. Dalam Horoskop Jawa dikiaskan bak
"Bantala Rengka" artinya tanah berbongkah (Nelo = Bhs.
Jawa), dikiaskan begitu karena pada saat itu keadaan air
tanah memang sudah habis, disebabkan musim kemarau.
Keadaan alam benar-benar gersang, tetapi pohon-pohon randu
dan mangga yang telah meranggas atau gundul mulai tampak
bersemi kembali, sedangkan tanaman palawija banyak
mendapat siraman tergantung pada pembagian air irigasi.
Irigasi itupun bergantung dari volume waduk yang menyimpan
air pada musim hujan. Asal tidak terjadi kemarau panjang
maka pembagian air melalui irigasi itu akan berjalan dan
mencukupi. Begitu pula air dari belik atau sendang, berguna
pula untuk irigasi di desa-desa.
POSTUR TUBUH
Orang yang terlahir pada Mangsa Karo mempunyai postur
tubuh yang tegap, tinggi besar dengan bahu bidang, tangan
dan kaki yang kokoh. Raut muka bulat telur, dengan bentuk
kepala bulat. Matanya selalu mengkilat memancarkan sinar
optimis dan kegembiraan. Alisnya jarang dan rambutnya hitam
legam dan lurus, tetapi ada pula yang kecokelatan tetapi
lembut.
Ada pula orang Karo yang kurus, tetapi walaupun kekurusan,
dadanya bidang dan bahunya tegap. Tampak kesigapannya
dan kuat bekerja. Baik laki-laki maupun perempuan kelahiran
Mongso Karo, mempunyai semangat bekerja yang tinggi serta
berpenampilan gesit dan jarang sakit.
Dalam keberanian, maka orang kelahiran mongso Karo ini
tidak diragukan lagi. Begitu pula dia selalu tampil di muka
sebagai orang yang berani menghadapi segala rintangan.
Matanya berbinar-binar, menandakan kejujuran dan rasa
optimis. Dapat maju sebagai pemimpin yang sukses dan
sebagai panutan. Ciri khas lainnya terletak pada bibir, bibir atas
lebih tebal.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Pada umumnya mereka mempunyai sifat keras, berani
menghadapi segala macam kesulitan, bahkan berani berkorban
demi kebenaran.
Sifat anak-anak karo ini sangat terbuka, jujur, dan berterus
terang. Seolah tiada rahasia lagi yang disimpannya. Walaupun
dengan begitu akan membahayakan dirinya, tetapi anak
Mangsa Karo ini tidak peduli. Rasa kemanunggalan dengan
keluarga maupun orang sekelilingnya sangat kuat, begitu pula
rasa tanggung jawabnya, tidak hanya omong kosong. Mereka
pada umumnya mempunyai rasa percaya diri yang sangat
tinggi, sehingga apa pun yang dikerjakan di tanggung
jawabkan dengan berani. Apa pun resikonya.
Sifat-sifat dasar itu telah dimiliki oleh anak-anak kelahiran
Mongso Karo. itu semua akan terus berkembang, hingga ke
masa remaja, dan setelah tua nanti. Mereka pada umumnya
keras, jika mendapat hinaan dari orang lain. Kalau diganggu
oleh kawannya, maka mereka melawannya dengan keras.
Bahkan mereka akan bersikap sombong kepada orang yang
menghinanya. Walaupun mempunyai sikap keras dan sering
menyombongkan diri, kawannya banyak juga.
KEADAAN MASA REMAJA
Orang kelahiran Mongso Karo yang telah mencapai usia
dewasa telah memiliki pula jiwa yang dewasa. Langkah
perbuatannya lebih terarah. Tetapi tidak menyimpang jauh
dengan karakternya ketika masih Balita dan Kanak-kanak.
Masa remaja, adalah masa bahagia. Masa remaja bagi orang
kelahiran mongso Karo merupakan tantangan. Dia harus
membuktikan keperkasaan.
Karena ingin membela kawan dia sering terlibat dalam suatu
perkelahian. Sapintas tampak urakan dan brutal, tetapi
sebenarnya jiwanya baik. Rasa solidaritasnya sangat tinggi
ceplas-ceplos dalam bicara, tegas tidak tedeng aling-aling.
Kalau langkah dan perbuatannya itu ternyata salah maka dia
tak segan pula untuk minta maaf. Sebaliknya kalau orang lain
dipandang luput, dia pun tidak segan-segan untuk bertindak
dengan tegas. Tidak takut menghadapi siapa pun, kalau dia
yakin itu benar.
Karena sifatnya yang baik dan mudah percaya kepada orang
lain, dia sering menjadi korban penipuan. Pendiriannya sangat
kuat, begitu pula daya ingatnya. Orang kelahiran Mongso Karo
tidak mudah melupakan sesuatu kejadian, seumur hidupnya
dia selalu akan ingat. Dia sangat menyukai kebebasan, tidak
mau dikekang. Walaupun begitu, tidak berarti dia ugal-ugalan.
Dia bertanggung jawab atas segala perbuatannya, menghargai
orang lain, sopan santun, dan murah hati.
Orang yang dilahirkan pada Mongso Karo itu, salah satu
sifatnya yang khas adalah tidak senang berdiam diri. Ada saja
yang dikerjakannya, dia selalu bergerak bahkan dia merasa
ngilu bila harus terdiam. Harus ada sesuatu pekerjaan yang
larut dikerjakannya untuk melepaskan hari-harinya yang
kosong. Maka tidaklah mengherankan kalau dia termasuk
orang yang menonjol di lingkungannya. Karena energi yang
lebih selalu dimanfaatkan untuk kepentingan orang lain. Untuk
membantu kesulitan kawan-kawannya.
Dalam pergaulan di kalangan remaja, maka orang Karo
mempunyai sifat yang unik. Keunikannya itu ialah sifat malu-
malu kucing pada tahap kenal pertama. Lebih-lebih dengan
lawan jenisnya. Tetapi setelah biasa, maka dia akan tampak
baik sekali, sopan- santun dan ramah penuh pengertian.
Nasib orang kelahiran Mongso Karo akan menjadi lebih baik
sejalan dengan bertambahnya usia. Maka dalam hal karir,
keberuntungan finansial pun akan mengalami kemajuan
setahap demi setahap. Mantaplah setelah umurnya menjadi
tua. Pada umumnya orang kelahiran mongso Karo, baik sekali
kalau berkecimpung dalam bidang bisnis. Dia selalu tegas
dalam mengambil keputusan.
CIRI KHAS
Ciri khas yang menonjol bagi orang kelahiran mongso Karo
ialah selalu berterus terang. Dia merasa muak dengan segala
tipu daya dan kejahatan. Tetapi dia sendiri terkadang bisa
kena tipu daya orang. Karena sifatnya yang mudah
mempercayai seseorang.
Ada pula ciri khas tentang selera, orang kelahiran mongso
Karo sangat menyukai makanan yang enak. Maka tidap
mengherankan kalau dia sering terlihat makan di restoran.
Dalam pergaulan di masyarakat dia selalu tampak menonjol.
Bukannya karena menonjolkan diri, tetapi dia selalu tampil ke
muka kalau diperlukan. Hal itu karena sikapnya yang terbuka
dan senang menolong sesama. Maka tidaklah luput kalau di
dalam perkumpulan apa pun dia selalu terpilih sebagai ketua
atau pemimpin kumpulan itu.
Apa pun pekerjaan yang ada dia lakukan, daripada dia harus
berdiam diri karena baginya menganggur adalah menyiksa diri.
Tidak pernah diam lama di rumah, seolah tidak kerasan dan
ada saja alasan untuk meninggalkan rumah.
IKATAN PERSAHABATAN
Pada umumnya orang kelahiran mongso Karo (3 Agustus - 25
Agustus) mempunyai sifat supel dan tidak mudah marah.
Sehingga dia mempunyai kawan yang cukup banyak dari
berbagai kalangan.
Walaupun kawan-kawannya banyak, tetapi hanya ada beberapa
orang saja yang benar-benar cocok dengannya. Mereka itu
adalah orang-orang yang terlahir khususnya pada mongso
Kasadasa (27 Maret - 19 April). Dengan adanya kecocokan itu
maka dalam persahabatan akan mendatangkan suatu yang
menguntungkan baginya dan tidak akan mengalami kerepotan
dikemudian hari.
Selanjutnya masih ada pula yang cocok baginya, yaitu orang
yang terlahir dalam mongso Kanem (10 November - 22
Desember), orang terlahir dalam mongso Kaso (23 Juni - 2
Agustus). Ada juga yang cocok dengan kelahiran mongso
Saddho (13 Mei - 22 Juni), dengan kelahiran mongso Desta
(20 April - 12 Mei) dan dengan kelahiran mongso Kapat (19
September - 13 Oktober).
Dari sahabat-sahabat yang cocok baginya itulah sahabat-
sahabat sejati. Sahabat dalam suka dan duka. Dengan
merekalah orang kelahiran Mongso Karo itu dapat mencapai
apa yang dicita-citakan. Karena mereka itu adalah orang-
orang yang selalu mendukung segala gagasan dan konsepsi-
konsepsinya. Mereka tidak akan menipu dan menjerumuskan.
Dengan demikian semua yang direncanakannya akan berjalan
lancar. Kepemimpinannya akan tampak jelas. Dalam
menempuh cita-citanya karena dukungan sahabat-sahabatnya
tadi akan berhasil dengan baik. Walaupun sebenarnya orang
yang terlahir dalam mongso Karo itu dapat berdiri sendiri.
KEADAAN KESEHATAN
Orang yang terlahir dengan Mongso Karo, mempunyai
beberapa kelemahan pada tubuhnya. Kelemahan itu
merupakan suatu organ tubuh yang paling peka terhadap
serangan suatu penyakit.
Misalnya bagi orang kelahiran mongso Karo sering merasakan
kepala pusing dan tulang atau persendian nyeri. Tentu saja
pada waktu masih muda dan remaja rasa sakit itu tidak
dihiraukan. Karena mereka pada umumnya tahan sakit. Tetapi
setelah usia meningkat 40 tahun lebih, barulah dirasakannya.
Bahkan dapat pula terkena serangan jantung. Bermula dari
menanggung rasa duka yang berkepanjangan akan
menyebabkan dia menjadi luluh kekuatannya, bahkan mungkin
dapat terkenal serangan jantung yang mematikan.
Orang yang terlahir dalam mongso Karo, juga terpengaruh
kekuatan rasi Langkir dalam kekuasaan Batara Kolo, yang
menguasai jantung orang kelahiran mongso Karo dan akan
selalu mencari kelengahan dan menterornya. Lebih-lebih bagi
anak tunggal, maka penyakit jantung itulah ancamannya.
Tentu saja anjurkan untuk benar-benar menjaga kesehatannya,
terutama pada bagian-bagian yang sudah diutarakan
terdahulu, dengan demikian maka kemungkinan dihinggapi
penyakit-penyakit tersebut akan menjadi lebih kecil.
PEKERJAAN YANG COCOK
Bagi orang yang terlahir pada Mongso Karo, untuk
menentukan pilihan pekerjaan yang cocok baginya dapat
dibagi menjadi tiga kelompok.
Pembagian kelompok itu menurut data Prasutayama atau
Horoskop Jawa disebabkan perbedaan-perbedaan hari
kelahiran dalam Pranata Mongso Karo. Ketidak serasian dalam
memilih pekerjaan menyebabkan keresahan bekerja. Bahkan
bisa saja sering berganti-ganti pekerjaan dan merasa tidak
cocok. Rasa sejati atau rasa pribadinya yang mengoreksi,
dalam pencarian itu akan memakan waktu yang cukup lama.
Usia akan terus bertambah, bahkan ada yang terlanjur tidak
mengetahui atau belum pernah merasakan suatu pekerjaan
yang cocok baginya sampai hayat meninggalkan badan.
Bukankah itu mengecewakan dan sia-sia?
Adapun pembagian kelompok dalam kelahiran Mangsa Karo
itu sebagai berikut ini:
1. Kelompok Satu
Adalah orang yang terlahir pada Mongso Karo hari Minggu,
Rabu dan Jumat. Mereka ini lebih mementingkan perasaan
daripada pikiran. Maka pekerjaan yang paling cocok baginya
agar dapat sukses, ialah bidang pekerjaan yang sehubungan
dengan sifat dan kemauan orang itu. Wiraswasta bidang
perdagangan adalah pilihan yang utama, tetapi dapat juga
membuka Nigt-club, Teater, atau sebagai aktor Film.
2. Kelompok Dua
Adalah orang yang terlahir pada Mongso Karo hari Senin.
Mereka ini mementingkan keuntungan pribadi atau
mengutamakan harta kekayaan. Maka yang paling cocok
berwiraswasta sebagai pedagang emas dan berlian, bekerja di
Bank, pedagang hasil bumi, bahan pangan, dan yang terbaik
juga bermanfaat bagi perkembangan jiwanya adalah seniman
musik dan lagu.
3. Kelompok Tiga
Adalah orang yang terlahir pada Mongso Karo hari Selasa,
Kamis dan Sabtu. Mereka ini mengutamakan pikiran, punya
kemauan yang keras dan keberanian. Maka yang paling cocok
adalah sebagai aparat pemerintah, penegak hukum atau
prajurit. Cocok juga mendirikan pabrik tekstil, biro jasa,
sebagai pegawai atau pemimpin pada biro bangunan atau real
estate, bahkan cocok juga sebagai seniman pelukis atau
pemahat.
Demikian yang dapat kami uraikan tentang bidang pekerjaan
yang cocok bagi orang-orang yang terlahir pada Mongso Karo.
Sesuai dengan sifat mereka yang berani, berterus terang dan
tidak mau diam. Maka pekerjaan yang paling cocok dapat
dipilihnya sendiri. Apa yang kami uraikan itu merupakan garis-
garis utama. Adapun selebihnya dapat terjadi karena pengaruh
faktor kejeniusan seseorang. Dapat pula terjadi kelainan yang
disebabkan oleh bakat alam dalam bidang keparanormalan,
abnormal dan jenius. Namun biasanya tidak akan jauh meleset
dari garis-garis utama yang telah kami utarakan diatas.
GAMBARAN TENTANG REJEKI
Bagi mereka yang terlahir pada Mongso Karo, untuk
mengetahui sebagai gambaran tentang rejeki keuangan dan
ekonomi pribadi, haruslah diteliti lebih lanjut dengan hari
kelahirannya. Karena untuk mendatanya diperlukan penelitian
dengan Ilmu Prasutayama atau Horoskop Jawa.
Diikutsertakannya hari kelahiran dalam penelitian ini, karena
besar pula pengaruhnya bagi diri seseorang dalam segala
tindak, langkah, dan nasibnya.
Maka diketemukan pembagian kelompok menjadi tiga yang
penjabarannya akan kami uraikan di bawah ini.
1. Kelompok Satu
Mereka yang terlahir pada Mongso Karo hari Minggu, Rabu
dan Jumat, rnempunyai rejeki yang kurang baik. Bahkan dapat
hidup melarat. Sejak masih muda sudah mulai berusaha
dalam bidang keuangan, walaupun sebagian besar
kekayaannya dipergunakan untuk menolong orang lain. Bahkan
ada kemungkinan dapat menjadi pemimpin suatu badan
sosial. Dia merasa puas dapat membantu kesusahan orang
lain, walaupun akhirnya dia sendiri tidak punya apa-apa. Tetapi
setelah umur lebih dari 35 tahun dia mulai berfikir, dan
memikirkan kepentingan keluarganya. Maka rejeki yang
sebenarnya adalah ketika berumur diatas 35 tahun, karena
saat itu dia tidak akan kekurangan uang. Semua perjuangan
dan usahanya untuk kesejahteraan keluarga.
2. Kelompok Dua
Mereka yang terlahir pada Mongso Karo hari Senin. Pada
umumnya mempunyai kesempatan dapat menjadi kaya raya.
Bahkan mereka dapat menjadi orang terpandang dan
dermawan. Rejekinya lebih mudah didapat kalau dia mudah
pula memberi. Akan lebih stabil lagi cara penanganan
keuangan dan ekonomi setelah mencapai usia menjelang 41
tahun, saat itu rejekinya mulai menanjak. Hidupnya penuh
kegembiraan, bahkan bahtera rumah tangganya tenang dan
harmonis penuh bahagia.
3. Kelompok Tiga
Mereka yang terlahir pada mongso Karo hari Selasa, Kamis
dan Sabtu. Pada kelompok ini nasibnya kurang begitu baik.
Mereka selalu harus berjuang. Walaupun begitu ada saja orang
yang menolongnya dari kesulitan keuangan. Tetapi dia lebih
suka berjuang keras untuk mendapat yang diinginkannya.
Tetapi menjelang usia tua, rejekinya akan mulai membaik.
Semua itu tentu saja berkat perjuangan yang gigih tanpa
mengenal lelah.
SAAT YANG TEPAT
Bukan suatu guyon atau tahayul, suatu saat manusia itu
mempunyai masa jaya atau masa terbaik baginya. Saat terbaik
itu hanya terjadi suatu ketika dan tidak terduga terlebih
dahulu. Semacam keberuntungan yang tidak terduga, datang
dengan serta merta. Itulah anugerah Allah kepada hambanya
yang tersayang. Dapat terjadi pada setiap insan di bumi Ini,
minimal seumur hidupnya sampai empat kali kejadian yang
tidak terduga.
Tetapi Ilmu Prasutayama atau Horoskop Jawa dapat
menelitinya saat yang mana bagi setiap kelahiran akan
mendapat keberuntungan yang terbaik.
Bagi orang yang terlahir di dalam mongso Karo, adalah setiap
bulan Maret. Tepatnya adalah akhir bulan Februari hingga
pertengahan bulan Maret.
Adapun hari yang membawa pengaruh baik dalam segala
usaha sebagai permulaan memulai pekerjaan penting adalah
hari Minggu, bisa juga di hari Jumat. Hal itu merupakan suatu
upaya manusia dalam mengatasi segala liku-liku kehidupan
yang penuh misteri.
Pada akhir Februari sampai dengan pertengahan Maret, Batara
Sakri sedang menaburkan berkahnya bagaikan hujan meteor,
terlihat dirasi Wukir dan Regulus atau Leo.
Maka usahakan untuk memulai pekerjaan yang penting pada
Akhir Februari sampai dengan 15 Maret dan pilih hari-hari
Jumat atau Minggu. Semoga hasilnya akan lebih baik karena
berkah Tuhan yang melimpah-ruah.
HOBI
Orang yang terlahir dalam Mongso Karo ini tidak mempunyai
banyak hobi, walaupun begitu ada beberapa hobinya yang
berguna bagi kepentingan orang lain. Diantaranya adalah
kesenangannya mengumpulkan anak-anak dan memberi
permen atau hadiah. Maka dikemudian hari kalau mampu,
bentuk hobi itu akan menjadi suatu ide mendirikan panti
asuhan atau yayasan sosial.
Mempunyai selera humor juga, dan jiwa seni rupa maupun seni
suara. Maka mereka pun dapat menjadi kolektor lukisan,
patung atau barang antik. Pada waktu mudanya gemar sekali
mengembara, tetapi setelah tua lebih senang tinggal dirumah
sambil mendengarkan musik irama tenang.
JODO PINASTI
Istilah "Jodo Pinasti" diangkat dari istilah Jawa, yang berarti
jodoh yang sudah ditentukan untuk keharmonisan dalam
rumah tangga.
Kalau pada jaman bahela atau tempo doeloe, perjodohan itu
ditentukan oleh orang tua, maka tidak jarang terjadi
perceraian, atau keluarga yang tidak harmonis. Tetapi karena
sekarang bukan lagi jamannya kuda gigit besi, tetapi jamannya
kuda gigit roti, maka semua perbuatan dan kejadian harus
diperhitungkan dan direncanakan.
Masalah perjodohan adalah masalah yang sangat pelik dan
unik. Orang harus mempunyai keberanian dan tekad untuk
membentuk rumah tangga. Jangan lagi dihinggapi rasa putus
asa yang akan menghambat kemajuan pribadi.
Dalam penelitian dengan ilmu Prasutayama atau Horoskop
Jawa, orang yang terlahir dalam Mongso Karo (3 Agustus - 25
Agustus) mempunyai pasangan hidup yang harmonis dengan
kelahiran Mongso Kasadasa (27 Maret - 19 April), maka hidup
berumah tangganya akan mencapai keharmonisan, tenteram,
bahagia, abadi dan damai sampai akhir hayatnya.
Ada pula calon lain yang termasuk cocok adalah kelahiran
mongso Kanem (10 November - 22 Desember), begitu pula
kemungkinan yang lain lagi ialah kelahiran mongso Kaso (23
Juni - 2 Agustus), bisa juga dengan kelahiran mongso Saddha
(13 Mei - 22 Juni), mongso Kapat (19 September - 13 Oktober)
dan kelahiran mongso Desta (20 April - 12 Mei).
Dalam perkawinannya orang kelahiran Mongso Karo sangat
bahagia, adapun dalam menjalankan kewajiban suami-istri pun
juga sangat baik. Artinya bidang seks pada umumnya mereka
tergolong bertempramen tinggi. Bahkan layak digolongkan
sangat berlebihan.
Walaupun begitu tidak mengabaikan anak-anaknya, bahkan
mempunyai rasa kasih sayang yang terkadang berlebihan
terhadap anak-anaknya. Dia akan menjaga keluarganya dengan
penuh tanggungjawab, sedumuk bathuk senyari bumi (Bhs.
Jw) yang artinya, apapun yang akan terjadi kalau diganggu
anak atau istrinya bahkan diusik tempat tinggalnya maka akan
dibela sampai mati.
Keharmonisan dan kebahagiaan rumah tangga orang kelahiran
mongso Karo dapat menjadi contoh yang positif bagi generasi
muda.
BATU PERMATA
Batu permata disamping untuk perhiasan, sebagai penonjolan
tingkat sosial seseorang, juga mempunyai daya gaib yang
berpengaruh pula pada jiwa pemakainya.
Bagi orang yang terlahir pada mongso Karo, ada beberapa
selo aji atau batu permata yang cocok baginya. Batu permata
tersebut adalah: Berlian, Ruby star, Topas Kuning, dan
Tormalin.
Menurut pendataan berdasarkan kimiawi dan Kejawen, maka
batu Berlian mempunyai daya sebagai penolak segala
kekuatan ilmu sihir, menambah kekuatan tubuh, dan
menenteramkan fikiran. Ruby, daya yang terkandung di
dalamnya adalah menolak impotensi dan menolak penyakit
infeksi. Adapun Selo Aji yang Topas terkandung daya
penyembuh penyakit dada, luka terbakar, encok, ambeien, dan
sakit perut. Sedangkan Selo Aji yang bernama Tormalin
mempunyai pengaruh kepada si pemakai sebagai menolak
segala rasa takut.
Bagi kelahiran Mongso Karo, pada usia muda yang terbaik
mempergunakan cincin pengikat batu-batu permata tadi ialah
jenis logam perak. Barulah setelah umumnya mencapai 40
tahun mempergunakan cincin emas dengan batu-batu
permata Ruby, Berlian, Topas Kuning, atau Tourmaline. Boleh
dipilih mana yang paling disenangi.
WARNA YANG COCOK
Bagi orang yang terlahir dengan mongso Karo, sebaiknya
mempergunakan warna Kuning untuk pakaiannya. Karena
wnrna ini mempunyai pengaruh yang baik baginya. Kemudian
warna Hijau dan warna Orange.
Warna-warna yang cocok bagi orang kelahiran Mongso Knro
tersebut, dapat pula sebagai warna-warn dekorasi, atau
interior rumah. Perabot rumah tangga atau hiasan ruang tamu.
BUNGA
Walaupun orang kelahiran Mongso Karo ini pada umumnya
mempunyai watak kaku, namun romantis. Bahkan senang
keindahan dan harum- haruman.
Bunga yang paling cocok baginya adalah bunga melati, lily,
dan bunga-bunga yang berwarna kuning dan harum, dapat
juga bunga anggrek.
Mongso katelu
KEADAAN UMUM
Mereka yang terlahir pada tanggal 26 Agustus - 18 September
termasuk didalam Mangsa "KATELU" dalam perhitungan
Horoskop Jawa. Mangsa "KATELU" berorbit selama 24 hari
dan berada di langit belahan Tenggara. Kemunculannya
ditandai dengan berhembusnya angin dari Utara ke Selatan
dengan kekuatan sedang. Hawanya panas, sedangkan air
untuk keperluan pertanian mempergunakan irigasi, sungai,
atau sumur dengan menyiram tanaman palawija di sawah dan
ladang. Saat itu adalah Musim Kemarau.
Mangsa "KATELU" itu dalam pengaruh kekuasaan Dewi
Kamaratih dan Batara Kamajaya. ketika Mangsa itu berjalan,
maka petani telah memulai panen palawija. Pada saat-saat
seperti itu rasa percaya diri mulai timbul. Anak mulai percaya
dan menghormat orang tuanya, mereka dapat makan kenyang
walau dari jagung, kedelai, atau kacang. Maka mangsa
"KATELU" ini candranya "Suta Manut Ing Bapa", yang artinya
"Anak Menurut Kepada Ayah ". Penjabarannya adalah semua
nasehat orang tua diturut oleh anak-anaknya.
Hal itu dapat terjadi karena pengaruh daya sakti Dewa
Kamajaya dan Dewi Kamaratih, dewa-dewi yang selalu rukun
dan saling mencintai itu teryata mempunyai pengaruh besar
kepada keadaan alam semesta maupun insan yang baru
terlahir pada Mangsa "KATELU"tersebut.
Sanghyang Kemajaya, adalah dewa yang menempati
kaendraan di langit belahan Tenggara yang bernama
"Cakrakembang" bersama Dewi Kamaratih, memelihara
wilayah kekuasaannya. Memberkahi suatu kelahiran maupun
musim dengan penuh kasih sayang dan disiplin.
Orang yang terlahir tepat pada Mangsa "KATELU" itu akan
mempunyai sifat kasih sayang, adil, senang berdamai, disiplin
dan jujur.
Batara Kamajaya mempunyai sifat keras dan disiplin, tetapi
ramah, murah hati penuh kasih sayang. Tidak senang
menganggur, ada-ada saja yang dikerjakannya. Tetapi
rejekinya tidak begitu banyak dan tidak dapat berhemat
karena sifatnya senang menolong dan membantu kebutuhan
orang lain.
Orang yang terlahir dalam pengaruh Mangsa "KATELU" ini
mempunyai candra "Peksi Aneng Luhur", yang artinya "Nurung
Diatas". Dimaksudkan kalau mencari uang harus menunduk.
Penjabarannya jangan melihat kesana-kemari karena akan
merasa bimbang dan tidak sampai hati, akibatnya uangnya
akan habis. Harus ingat bahwa di rumah anak-isteri menanti
penghasilan anda. Karena kelemahan hati, maka uang yang
dibawanya akan diberikan kepada orang lain.
Batara Kamajaya digambarkan kepalanya menatap ke bawah,
artinya selalu menyaksikan segala umat, baik senang maupun
sedih. Kalau ada orang yang senang, maka akan bersyukur
kepada Tuhan, dia ikut senang dan bahagia. Tetapi kalau
menyaksikan orang susah, maka dia akan ikut bersedih,
menangis, meratap dan akhirnya dia yang mengulurkan tangan
menolongnya.
Suatu keberuntungan bahwa Mangsa KATELU ini ditempati
dua kekuatan yaitu Dewa Kamajaya dan Dewi Kamaratih. Dewi
Kamaratih selalu mendampingi suaminya dengan setia. Tidak
berarti membabi buta, dia bisa menjadi penasehat yang baik.
Kalau menyaksikan hal-hal yang tidak wajar maka Dewi
Kamaratih akan menegur Dewa Kamajaya. Begitulah didalam
diri orang "KATELU" seolah ada dua jiwa didalam dirinya yang
sering berdiskusi, berdialog atas segala perilaku yang sedang
diperbuatnya.
Kalau itu telah terjadi dan menjerumuskan dirinya, maka Dewi
Kamaratih akan menegurnya dan Dewa Kamajaya akan
kembali sadar dan lurus kembali. Artinya orang KATELU
bukannya manusia super, terkadang juga melakukan perbuatan
yang tidak benar, hal itu akan terjadi hanya sebentar. Dia akan
cepat sadar dan lurus kembali.
Maka kalau anda termasuk orang "KATELU" seharusnya
sangat bersyukur, karena pada umumnya mempunyai sifat-
sifat yang baik, simpatik, jujur, dan selalu berusaha menjaga
kesucian. Baginya mengutamakan segala sesuatu dengan
berterus terang itu lebih baik, dan sangat membenci kepada
orang munafik. Dia sangat rajin bekerja, giat berjuang demi
karier.
Karena Dewa Kamajaya digambarkan menunduk, maka orang
KATELU juga sangat pemalu. Dia tidak mau mengerjakan
sesuatu dengan menonjolkan diri didepan umum. Dia lebih
senang mengerjakan sesuatu dengan diam-diam. Walaupun
begitu, kalau dia harus tampil di depan umum, maka dia akan
bertindak dengan sangat hati-hati, serta dengan penuh
ketelitian dan disiplin.
Tentang pandangannya terhadap adat-istiadat sangat positif.
Dia adalah tokoh yang sangat menjunjung tinggi harkat dan
hakekat "Tatakrama", maka segala tindak tanduknya sangat
diperhitungkannya dengan teliti berdasarkan tata kesopanan
dan norma-norma Agama. Maka dia tidak akan mau diajak
untuk makar, korupsi, menipu, atau perbuatan apa pun yang
bersifat melanggar norma adat dan Agama.
Kalau menginginkan suatu pekerjaan yang berhasil dengan baik
dan tepat, orang mangsa "KATELU" orangnya. Dia akan
mengerjakan dan menyelesaikan semua tugas-tugasnya
dengan rapi, rajin, tepat dan sempurna. Dia tidak akan mau
mengulur-ngulur waktu.
Orang kelahiran Mangsa "KATELU" selalu berusaha untuk tidak
merugikan orang lain, dan juga tidak mau dirugikan orang. Dia
tidak ingin menonjol. Bahkan kalau dia mendapat kehormatan
untuk tampil ke muka dan mendapat sanjungan, malah
menjadi gugup karenanya. Dia tidak perduli dengan pandangan
dan pendapat orang, yang penting dia tidak ingin dan tak
pernah mempunyai gagasan untuk merugikan orang lain.
Dalam keadaannya yang wajar, maka orang kelahiran Mangsa
"KATELU" selalu menginginkan segala sesuatunya beres,
bahkan kalau ada hal-hal yang menurutnya tidak benar, maka
dia tidak segan-segan secara berterus terang menegur orang
yang bersangkutan. Hal itu kadang-kadang membuat orang
jadi risih, dia dianggapnya terlalu bawel, campur tangan, den
cerewet. Masalahnya orang kelahiran "KATELU" ini tidak dapat
berpura-pura dengan tutur kata, sehingga apa yang
dikemukakan adalah kritik yang membangun, tetapi hal itu
malah bisa menyulitkan dia sendiri, akhirnya dia jadi mengalah
dan diam.
Masalah pribadi, karena sering dia menyaksikan ketidakadilan,
penyelewengan, pelecehan cinta dan lain-lain. Maka dia sering
pula dihinggapi perasaan apatis, perasaan takut dan pesimis
terhadap orang-orang disekitarnya. Khawatir kalau-kalau dia
tidak akan mendapatkan kasih sayang yang murni dan
sungguh-sungguh dari orang yang dicintainya. Inilah yang
sering mengganggu dan mengacaukan konsentrasi pikirannya.
Sehingga dia dapat berbalik menjadi orang yang pesimis.
Maka seyogyanya dia harus mendengarkan petunjuk-petunjuk
getaran jiwanya yang paling dalam, sehingga keraguan,
pesimis, dan rasa takutnya dapat dilenyapkan. Maka apa yang
seharusnya dilakukan untuk masa depan keluarga dan
lingkungannya akan dapat dia kerjakan dengan baik dengan
lebih berkonsentrasi dan kembali kepada pribadinya yang
murni dan optimis.
KEADAAN FISIK
Orang yang terlahir dalam Mangsa "KATELU" ini mempunyai
bentuk tubuh langsing, tingginya sedang, kepalanya agak bulat
menandakan bahwa orang tersebut mempunyai kemampuan
berpikir yang tinggi. Matanya kecil tetapi berbinar-binar bagi
laki-lakinya, tetapi bermata redup bagi wanitanya. Kakinya
tidak begitu besar, menandakan kalau orang kelahiran
KATELU itu kuat berjalan jauh maupun mendaki gunung
Sedangkan jari jemarinya lentik, menandakan kalau dia rajin
bekerja. Wajahnya bulat telur dengan dagu lancip, kadang
hatinya bimbang. Kurang teguh hati dalam menonjolkan diri
atau merebut cita-cita, karena dia tidak senang bersaing dan
menonjol, inilah faktor yang melemahkan dirinya. Tetapi orang
"KATELU" disenangi dalam pergaulan, sehingga banyak
kawannya.
Suatu yang menguntungkan bagi orang KATELU adalah
persahabatan. Karena bagi orang kelahiran Mangsa "KATELU",
persahabatan adalah hal yang perlu sekali. Ada pula hal yang
menonjol yang menggambarkan bahwa orang kelahiran
Mangsa "KATELU" itu sering rnenghentak-hentakkan kakinya,
juga menghentakkan jari-jemari tangannya. Hal itu
menggambarkan bahwa dia seringkali gugup dan gelisah.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Sejak masih kanak-kanak, orang kelahiran Katelu sudah
menyenangi bidang seni, misalnya seni tari, seni suara, dan
seni rupa. Perasaannya terlalu peka, dia sangat ingin
menyenangkan hati kedua orang tuanya. Maka terkadang dia
melakukan sesuatu diluar kehendaknya.
Dalam pergaulan dia sangat disenangi, karena dia sering
menolong kawan-kawannya dari berbagai kesulitan. Hanya
sayangnya orang KATELU sering merasa ragu dan malu. Maka
dia lebih senang mengerjakan sesuatunya secara diam-diam
supaya tidak diketahui oleh anak lain. Barulah setelah apa
yang dikerjakannya itu berhasil, dia mau memperlihatkan
kepada anak lain. Padahal kalau dia berani tampil menonjol
dan terbuka diantara kawan-kawannya maka dia akan lebih
maju, bahkan dia akan mempunyai kesempatan utama.
Walaupun didalam pergaulan orang KATELU ini cukup banyak
kawannya dan cukup menonjol karena disegani dan dihormati
kawan-kawan yang pernah mendapat pertolongannya, Tetapi
dikalangan keluarga sangat pendiam, tidak banyak omongnya,
dan tidak banyak permintaannya. Bahkan keluarganya
seringkali jengkel karena dianggapnya dia cepat berputus asa
dalam memperjuangkan pendapat dan cita-citanya.
KEADAAN MASA REMAJA
Setelah orang kelahiran "KATELU" menjadi remaja, dalam
pergaulannya ternyata sifatnya ketika masih kanak-kanak
masih terbawa. Dia sangat pemalu, bahkan kalau dia terpilih
untuk menjadi ketua OSIS untuk tampil di atas mimbar dia
merasa gentar juga. Maka dia akan sangat berhati-hati dalam
mengutarakan pendapat dan pidatonya, karena dia takut
membuat kesalahan.
Semua itu disebabkan karena orang kelahiran mangsa
"KATELU" selalu ingin berbuat benar, dia takut sekali berbuat
salah dan takut sekali melanggar norma-norma adat dan
Agama.
Banyak rencana kerja yang telah dipersiapkannya, tetapi dia
tidak mau rencana itu diketahui oleh orang lain. Dia akan
merasa takut dan sangat malu kalau sampai menemui
kegagalan sedangkan hal itu diketahui orang lain. Maka dia
lebih suka secara diam-diam. Begitulah seperti yang
tergambarkan dalam lambang orang kelahiran Mangsa
"KATELU", yaitu Batara Kamajaya dan Batari Kamaratih, Dewa
dan Dewi yang menyebarkan kesucian dan kedamaian. Maka
orang kelahiran "KATELU" mempunyai sifat seperti itu juga.
Dia selalu berusaha untuk benar dan suci dalam segala tindak
tanduknya. Bahkan tidak akan pernah menyeleweng dari
ajaran-ajaran Agamanya maupun adat-istiadat keluarganya.
Sesuai dengan kesenangannya dalam bidang seni lukis atau
seni rupa, maka dia juga senang bepergian untuk menambah
wawasan dan menghidupkan jiwa seninya, disamping itu dia
juga senang ke gunung yang berhawa sejuk, karena dia
membutuhkan udara pegunungan yang sejuk untuk kesehatan
paru-parunya.
Sifat ragu-ragu dan cemas itu yang sering menghantui orang
yang terlahir pada mangsa "KATELU", sampai-sampai didalam
pergaulannya terhadap lawan jenis sering mentok. Karena dia
tiba-tiba merasa khawatir kalau cintanya tidak terbalas,
bertepuk sebelah tangan. Kalau hendak ngomong takut kalau
menyakiti hati, dan dia akan diam seribu bahasa agar tidak
menyakiti hati kekasihnya.
Perasaannya selalu dimainkan, seperti juga cinta kasihnya
yang menggebu-gebu tanpa batas waktu. Begitu pula
kebenciannya terhadap seseorang tidak akan mudah terhapus,
bahkan dapat meningkat menjadi dendam yang
berkepanjangan.
Pada dasarnya ada suatu segi yang baik bagi orang kelahiran
mangsa "KATELU", yaitu sifat tekun, cerdik, cerdas, teliti, dan
disiplin. Hal itu dapat dimanfaatkan dalam pekerjaan yang
membutuhkan penanganan seperti yang dimaksud tadi. Dalam
dunia pekerjaan orang kelahiran mangsa "KATELU" pada
umumnya jarang yang menganggur. Dia akan selalu terpilih
dengan karir yang baik, walaupun dia bermain di belakang
layar.
CIRI KHAS
Tanda khas bagi orang kelahiran mangsa "KATELU" ini juga
dipengaruhi oleh ciri-ciri khas Dewa Kamajaya dan Dewi
Kamaratih. Dewa Kamajaya bentuk tubuhnya tidak gemuk,
tingginya sedang, wajahnya menunduk, matanya kecil redup.
Menandakan kalau orang kelahiran Mangsa "KATELU" ini
mempunyai watak pemalu, tidak suka melirik kanan kiri, dan
suka mengandalkan kemampuannya pribadi.
Kepala bulat, menandakan kalau didalam kepala itu tersimpan
gagasan-gagasan yang luar biasa, cerdik, cerdas, dan cermat.
Tingginya sedang menandakan kalau orang ini tahan berkelana
atau bepergian karena kakinya kecil artinya ringan kaki.
Rambutnya hitam lemas, ada juga yang kecoklatan, berkulit
kuning langsat. Janggutnya bagaikan lebah tergantung. Tetapi
yang paling menonjol adalah kebiasaan orang kelahiran
mangsa "KATELU" ini selalu menghentak-hentakan kaki atau
meremas-remas jari jemarinya, yang menandakan kalau dia
sedang gelisah. Tetapi pengaruh Dewi Kamaratih, wajahnya
mendongak, maka kalau sudah terdesak, orang kelahiran
mangsa "KATELU" ini berani maju ke depan dengan suara
lantang tetapi penuh perhitungan dan kewaspadaan.
IKATAN PERSAHABATAN
Sahabat karib orang kelahiran mangsa "KATELU" adalah
orang-orang yang terlahir pada mangsa "KAPITU" (23
Desember - 3 Februari), "KAPAT" (19 September - 13 Oktober),
"DESTA" (20 April - 12 Mei), "KASO" (23 Juni - 2 Agustus),
"KALIMA" (14 Oktober - 9 November), dan "KaATELU" (26
Agustus - 18 September). Tetapi sahabat yang paling baik
adalah dengan orang yang terlahir mangsa "KAPITU" (23
Desember - 3 Februari).
Pada umumnya orang kelahiran "KATELU" itu sangat pintar
dalam pergaulan, dia dapat mengambil hati kawan-kawannya.
Semua itu dapat terjadi karena dia selalu mau mengalah.
Kemudian kawan-kawannya dapat mengambil suatu pelajaran
yang baik dari orang "KATELU" itu, yang terbukti mempunyai
sifat jujur, tidak senang menonjolkan diri dan sopan. Maka
terpilihlah dia menjadi kawan tempat bertanya bagi remaja
sebaya dengannya. Walau sebaya namun dituakan oleh kawan-
kawannya.
KEADAAN KESEHATAN
Seperti yang kami katakan terdahulu, bahwa orang kelahiran
KATELU membutuhkan pergi ke pegunungan, selain
menyaksikan keindahan untuk membangkitkan jiwa seninya,
juga untuk menghirup udara pegunungan yang segar. Hal itu
sangat baik untuk kesehatan paru-parunya. Karena disamping
itu, bakat penyakit yang lain adalah gampang terkena sakit
dada atau paru-paru, reumatik, khususnya tulang-tulang
bagian lengan dan jari jemari tangan. Juga ada kemungkinan
dapat terkenal sakit liver, maag, dan yang paling gawat
gangguan sukar tidur, karena dapat juga mengganggu pada
metabolisme syaraf.
Petunjuk untuk menjaga kesehatannya adalah dengan senam
yang teratur setiap hari. minum air putih minimal 1 liter setiap
pagi.
PEKERJAAN YANG COCOK
Bagi orang yang terlahir pada Mangsa "KATELU" untuk
menentukan pilihan pekerjaan yang cocok baginya, menurut
ahli Horoskop Jawa haruslah diketahui terlebih dahulu hari
kelahiran orang itu. Kemudian dilakukan pengelompokan hari
lahir tadi menjadi tiga kelompok.
Sebabnya diadakan pengelompokan itu, karena hari satu
dengan lainnya mempunyai perbedaan karakter hari. Maka
setelah diteliti lebih mendalam dan memakan waktu yang
cukup lama, akhirnya dibagi tiga kelompok karakter hari.
Adapun kelompok-kelompok itu adalah sebagai berikut:
1. Eka
Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" kelompok pertama
ini adalah mereka yang terlahir pada hari Minggu, Rabu dan
Jumat. Mereka ini adalah orang-orang yang mengutamakan
harga diri, kesucian dan disiplin, tanpa menonjolkan diri. Maka
Pekerjaan yang paling cocok adalah sebagai wartawan.
Walaupun begitu tidak tertutup kemungkinan lain, yaitu
sebagai pelukis, pemahat atau pengarang. Juga dalam bidang
Kerohanian mempunyai kesempatan juga sebagai mubalig,
pendeta atau pemuka agama dan spiritual. Tetapi yang paling
mengangkat karirnya adalah pekerjaan dibidang komunikasi
atau sebagai wartawan.
2. Dwi
Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" dalam kelompok
kedua adalah mereka yang terlahir pada hari Senin. Mereka ini
adalah orang yang mengutamakan keuntungan materi (uang)
walaupun dia adalah orang "KATELU" tetapi pengaruh hari
Senin yang materistis itu, maka pekerjaan yang cocok adalah
sebagai pedagang barang-barang elektronik, otomotif seperti
mobil atau sepeda motor. Atau menjadi pegawai dan digaji
orang. Dapat juga menjadi pedagang obat-obatan, apoteker,
dan pengacara. Tapi yang paling cocok untuk pekerjaan dan
karir adalah sebagai pengacara, atau pembela perkara.
3. Tri
Untuk orang kelahiran Mangsa "KATELU" dalam kelompok tiga
adalah mereka yang terlahir pada hari Selasa, Kamis dan
Sabtu. Mereka ini adalah orang-orang yang bersifat keras,
berani, walaupun itu bukan karakter utama orang "KATELU"
yang pemalu dan pendiam. Tetapi harus diingat bahwa yang
menjiwai orang "KATELU" selain Dewa Kamajaya juga Dewi
Kamaratih yang lincah, kenes (ramah) dan berani. Maka
mereka yang terlahir pada kelompok hari ini memiliki
pekerjaan yang cocok adalah sebagai pedagang keliling, biro
jasa dan perjalanan, pegawai pada Perpustakaan, RS,
membuka persewaan buku dan percetakan atau penerbitan.
Tetapi yang paling cocok untuk pekerjaan maupun karirnya
adalah menjadi penerbit atau percetakan.
GAMBARAN TENTANG REJEKI
Bagi mereka yang terlahir pada Mangsa "KATELU" dapat
diketahui gambaran ekonomi dan keuangannya sebagai
perwujudan rejeki yang dianugerahkan Tuhan kepadanya.
Untuk kepentingan itu haruslah diteliti lebih lanjut berdasarkan
Prasutayama maupun Horoskop Jawa. Maka ditemukanlah
tiga kelompok hari lahir berdasarkan karakter masing-masing
hari lahir tersebut, yaitu:
1. Eka
Mereka ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat.
Kelompok ini rata-rata memiliki jiwa sosial yang tinggi,
walaupun sebenarnya sejak masih muda dia sudah pandai
mencari uang, tetapi karena jiwa sosialnya terlalu tinggi, maka
uangnya habis untuk menolong orang lain. Beberapa
diantaranya dapat terpilih menjadi ketua atau pengurus badan
atau yayasan sosial. Dia akan merasa puas dengan keadaan
itu, tetapi setelah umurnya meningkat 29 tahun dan telah
menikah, maka rejekinya akan lebih baik dan keuangannya
menjadi stabil, sehingga tidak kekurangan uang.
2. Dwi
Mereka adalah orang kelahiran Mangsa "KATELU" yang
dilahirkan pada hari Senin. Kelompok ini adalah kelahiran yang
paling baik diantara orang "KATELU" karena rejekinya mengalir
bagaikan air sungai karena sukses dalam dunia usaha.
Walaupun begitu dia masih mengutamakan kejujuran dan
disiplin karena itu adalah moto orang "KATELU". Meskipun
dirinya tidak senang menonjol, tetapi tetap memiliki jiwa
sosial yang tinggi. Ekonomi dan keuangannya akan terus
menjadi lebih baik setelah dia menikah, dan setelah umur 29
atau 41 rejekinya akan melimpah ruah.
3. Tri
Mereka ini adalah orang kelahiran mangsa "KATELU" yang
terlahir pada hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Kelompok ini
adalah orang-orang yang juga mempunyai keberuntungan yang
cukup baik sehingga dia dapat mencapai kebahagiaan. Sifat
dermawan yang telah tumbuh sejak masih anak-anak dan
remaja terus terpupuk subur karena dia dikaruniai rejeki yang
cukup baik. Banyak kawan-kawannya yang selalu siap
membantu bila diperlukan. Tidak sedikit pula mendapat
keuntungan uang atau materi dari kawan-kawannya itu.
HARI JAYA
Hari yang baik bagi orang yang terlahir pada Mangsa "KATELU"
adalah Rabu dan Sabtu. Tetapi yang paling baik memilih
tanggal 6 Agustus sampai tanggal 28 Agustus. Lebih baik lagi
kalau diantara tanggal-tanggal itu dipilih hari Rabu atau Sabtu.
Pada tanggal 12 April setiap tahun, kedudukan Wuku Galungan
berada pada titik kulminasi, artinya pada kedudukan yang
tertinggi dan pada saat itulah Sang Hyang Kamajaya sedang
memancarkan sinar kejayaannya kepada orang kelahiran
Mangsa "KATELU". Pancaran anugrah yang optimal akan
dirasakan dalam kehidupan manusia sebanyak empat kali
dalam seumur hidupnya.
Demikian berdasarkan perhitungan Horoskop Jawa yang telah
menemukan hari-hari Jaya dan tanggal-tanggal baik untuk
mengerjakan sesuatu niat maupun pekerjaan besar.
Tentu saja semuanya itu kita serahkan kembali kepada Tuhan
yang Maha Pencipta Alam Semesta ini. Manusia hanya
berharap, tapi Tuhan jugalah yang menentukan.
HOBI
Orang terlahir pada Mangsa "KATELU" tidak banyak hobinya
yang menonjol. Kebanyakan hobinya dinikmati sendiri.
1. Senang menyendiri, merenung di tempat sepi.
2. Membuat percobaan-percobaan secara diam-diam.
3. Mengembara dan panjat tebing.
4. Menyukai barang-barang seni dan kuno.
5. Belajar menari, melukis, dan seni rupa.
Karena hobinya itulah maka orang "KATELU" dapat mencapai
ketenangan, kemudian sukses dalam hidupnya. Semua itu
dapat dicapainya dengan diam-diam pula, yang merupakan
kejutan bagi orang tuanya.
JODOH
Bagi orang yang terlahir dalam mangsa "KATELU" mempunyai
sifat yang baik sekali dalam pergaulan. Orangnya
menyenangkan dan sopan tutur katanya.
Begitu pula didalam tingkat perkawinan, dia sangat mesra dan
romantis. Maka hidupnya sangat bahagia.
Adapun pasangan atau jodoh kelahiran Mangsa "KATELU" itu
adalah Mangsa "KAPITU" (23 Desember - 3 Februari), mereka
adalah pasangan hidup yang harmonis dan akan
mendatangkan kebahagiaan.
Selain itu ada pula beberapa mangsa kelahiran yang cocok
baginya, seperti juga dalam memilih sahabat yang cocok,
begitu pula memilih pasangan hidup yang cocok. Di antaranya
mangsa "KASO" (23 Juni - 2 Agustus), "KATELU" (26 Agustus -
18 September), "KAPAT" (19 September - 13 Oktober ),
"KALIMA" (14 Oktober - 9 November), dan mangsa
"DESTA" (20 April - 12 Mei). Sederetan petunjuk calon
pendamping hidup itu, dapat dipilih walaupun jodoh ini Tuhan
yang menentukan, tetapi bukankah manusia juga diharuskan
untuk berusaha. Kalau usaha manusia itu direstui oleh Sang
Maha Pencipta, itulah jodoh yang telah dipastikan.
BATU PERMATA
Bagi orang kelahiran mangsa "KATELU" ada beberapa jenis
batu permata yang cocok baginya diantaranya adalah:
1. Batu Giok, batu ini mempunyai khasiat menolak sakit mata,
sakit pencernaan, sakit pinggang, dan mencegah keletihan.
2. Batu Akik Lapis, dalam istilah batu mulia disebut Sardonyx,
mempunyai khasiat mencegah keracunan.
3. Cornelian, mempunyai khasiat penawar sakit paru-paru dan
jalan pernafasan.
4. Pink Yasper, berkhasiat mencegah sakit perut, limpa, dan
ginjal.
Demikian selain batu-batu permata itu cocok untuk dipakai
sebagai batu cincin, maka bagi yang percaya mempunyai
khasiat seperti kami tuturkan di atas tadi.
WARNA IDEAL
Bagi orang Kelahiran "KATELU", warna-warna yang cocok dan
serasi sebagai pakaian ataupun interior rumah ialah warna
Kuning dan Hijau.
BUNGA
Baginya bunga yang cocok adalah: Sedap Malam, Melati, dan
Anggrek.
Mongso kapat
KEADAAN UMUM
Mereka yang terlahir pada tanggal 19 September
- 13 Oktober adalah kelahiran Mangsa "KAPAT"
dengan begitu akan terpengaruh oleh sifat dan
perwatakan serta nasib Batara Wisnu. Lama
orbit adalah 25 hari, terletak di belahan langit
selatan. Mangsa "KAPAT" telah memasuki musim
penghujan, tetapi keadaan mata air masih
meresap ke dalam tanah. Artinya airnya belum
tertumpah dan mengalir. Maka keadaan seperti
itu dicandra dengan sebutan "Waspa
Kumembeng Jroning Kalbu" artinya air mata
tergenang dalam batin. Petani sedang panen
palawija (kacang, jagung, ubi). Sedangkan hawa
di siang hari terasa gersang, angin berhembus
dari arah barat laut menuju tenggara dengan
kekuatan sedang. Burung manyar membuat
sarang pada ranting-ranting pohon yang rendah,
bahkan ada pula yang membuat sarangnya pada
tangkai-tangkai daun jagung. Peralihan musim
kemarau ke penghujan disebut musim Labuh.
Batara Wisnu adalah Dewa yang mempunyai
jiwa kasih sayang dan memiliki kesaktian yang
luar biasa. Batara Wisnu adalah putera Batara
Guru. Hyang Wisnu dapat tiwikrama (berubah)
menjadi raksasa. Raksasa yang bertubuh besar
dengan kekuatan yang luar biasa. Senjata
andalan Batara Wisnu adalah Cakra. Dengan
Cakra itu Batara Wisnu dapat menghancurkan
segala bentuk keangkara murkaan.
Karena Batara Wisnu bersifat jujur dan tidak
senang dengan segala macam bentuk kejahatan
dan hal-hal yang mengakibatkan dunia ini
rusak, maka Batara Wisnu sering menjelma di
dunia menjadi Raja. Batara Wisnu menjelma
menjadi Sri Rama, yang akan menghalangi
perusakan dunia dari tangan Rahwana, menjadi
Prabu Arjunasasrabau di kerajaan Maespati.
Menitis menjadi Prabu Kresna di kerajaan
Dwarawati, yang akan mencegah pengerusakan
dunia ini oleh Kurawa. Bahkan di jaman
Purwacarita pernah menjadi raja dengan gelar
Sri Maharaja Budakresna.
Raja-Raja titisan Batara Wisnu selalu mempunyai
kesaktian yang tinggi dan mempunyai senjata
khas ialah Cakra yang maha ampuh. Mungkin
semacam rudal kalau jaman kita sekarang.
Karena Cakra dapat diperintahkan untuk
mengejar musuh hingga kena dan kemudian
senjata itu akan kembali lagi kepada yang
empunya.
Ketika di kerajaan Kediri bertahta seorang Raja
yang terkenal dengan sebutan Pandita Ratu ialah
Prabu Jayabaya, ternyata Prabu Jayabaya adalah
penjelmaan Batara Wisnu juga. Mencegah
kehancuran suatu generasi penerus bangsa yang
akan perang saudara antara Jenggala dan Daha.
Banyaklah cerita-cerita tentang Batara Wisnu,
Batara yang bijak dan mencintai kedamaian dan
keutuhan antar umat.
Gambaran-gambaran yang kami ketengahkan itu,
menggambarkan betapa besar dan mulianya
Batara Wisnu. Begitu pula orang kelahiran
Mangsa "KAPAT" yang mewarisi sifat-sifat Batara
Wisnu. Berwatak lembut dan halus, serta ramah.
Tidak menginginkan suatu bentuk kekerasan,
misalnya perkelahian, sangat menginginkan
persahabatan dengan siapa saja. Segala tingkah
lakunya, perbuatannya, semuanya menimbulkan
rasa kagum dan simpati.
Kalau dia menjadi pemimpin, dia tidak akan
berat sebelah dalam memutuskan segala
sesuatunya. Perbuatannya adil dan bijak. Bahwa
sejak masih anak-anak, remaja, maupun setelah
tua, selalu saja menjadi penasehat bagi orang-
orang yang sedang mengalami kesulitan. Bukan
saja mereka yang datang minta nasehat itu
usianya lebih muda dari padanya, tetapi orang-
orang yang lebih tua pun minta pertolongan dan
petunjuk perkara padanya.
Di samping kesibukan sehari-hari, orang
"KAPAT" ini masih dapat menyempatkan diri
mengagumi keindahan Alam dan Kesenian.
Sedangkan di dalam pergaulannya sangat baik,
sopan dan dapat membawa diri. Benar-benar
mengagumkan dan disenangi di dalam
pergaulan.
Seumur hidupnya orang kelahiran Mangsa
"KAPAT" ini selalu dalam kesenangan dan
rejekinya melimpah, gampang mencari uang.
Maka tidaklah mengherankan kalau tampaknya
selalu gembira dan banyak senyumnya. Banyak
kawan, banyak pengagum, tetapi banyak pula
yang ingin mencelakainya, walaupun akhirnya
orang-orang yang memusuhinya itu berbalik
menjadi orang kepercayaan atau berbaik
padanya.
KEADAAN FISIK
Kelahiran Mangsa "KAPAT" pada umumnya
mempunyai bentuk tubuh yang altetis, ramping
berisi. Sedangkan wajahnya bulat bagaikan
bulan. Dengan bola mata yang berbinar-binar,
bibirnya tipis bagaikan pinang terbelah, dan
berlesung pipit, murah senyum dan tawanya
berderai. Suaranya sangat merdu, maka cocok
sekali kalau menjadi penyangi. Di samping itu
orang kelahiran Mangsa "KAPAT" ini bentuk
tangan dan kakinya sangat indah dengan jemari
lentik, maka juga cocok kalau menjadi seorang
penari balet atau penari tradisional.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Didalam kehidupan sehari-hari anak kelahiran
mangsa "KAPAT" ini seringkali sangat menonjol
di antara teman-temannya. Karena anak Mangsa
"KAPAT" ini pada umumnya sangat cerdas dan
lincah, lagi pula senang menolong sesama
teman.
Dalam berpakaian mereka memilih pakaiannya
sendiri dan walaupun masih kanak-kanak tetapi
sudah dapat membedakan pakaian yang bagus
dan serasi untuk dirinya. Begitu pula tentang
makanan, sejak kecil sudah dapat memilih
makanan yang enak. Maka nafsu makannya agak
kurang kalau masakan yang dihidangkan tidak
menjadi seleranya.
Keadaan tubuh anak mangsa "KAPAT" pada
umumnya, kuat dan sehat. Tetapi sering tampak
merenung seolah sedang sedih, walaupun
sebelumnya tampak bergembira. Memang
menjadi sifat anak "Kapat" gampang sekali
hanyut terbawa sedih dan tiba-tiba terbawa pula
oleh kegembiraan. Sedangkan suasana
lingkungan yang paling disukainya adalah yang
tenang ketimbang suasana hiruk-pikuk.
Banyak juga anak-anak dari mangsa "KAPAT" ini
yang genius. Karena banyak anak-anak ini yang
dapat membuat permainannya sendiri, atau
dapat menciptakan permainan yang aneh-aneh,
yang tidak dapat dilakukan oleh anak-anak
sebayanya. Mereka sangat menggemari bacaan,
karena keingin tahunya menyebabkan anak-anak
Mangsa KAPAT menelaah buku-buku
pengetahuan hingga mereka memiliki ilmu
pengetahuan yang banyak.
Pada umumnya anak-anak mangsa "KAPAT" ini
tidak mau mendapat perlakuan keras. Karena dia
sendiri tidak pernah berbuat keras. Dia lebih
senang mendapat tutur kata yang lemah lembut
dan akan mematuhinya.
KEADAAN MASA REMAJA
Seperti anak-anak, maka setelah menginjak usia
remaja pun sangat menarik dan disenangi dalam
pergaulan. Kawan-kawannya terutama lawan
jenis sangat menyukainya. Maksudnya kalau itu
cowok maka sangat disukai oleh kawan-kawan
yang Cewek. Begitu sebaliknya kalau anak itu
cewek, dia akan mendapat banyak simpati dari
kalangan cowok, sehingga suasana pergaulan itu
semarak.
Remaja mangsa "KAPAT" banyak yang berbakat
dalam dunia teather. Memang mereka adalah
pemain watak yang baik. Karena bakat ini
dibawanya sejak lahir. Mereka gampang sekali
tampak sedih, sedangkan sebelumnya tampak
bergembira. Sedih dan gembira dapat dilakukan
dengan tiba-tiba. Maka di dalam pergaulan,
kawan-kawannya terkadang sempat dibuat
kebingungan.
Remaja mangsa "Kapat" juga mempunyai
kegemaran menyendiri, kalau tempatnya
berkumpul itu terlalu bising atau hingar-bingar.
Walaupun dia senang bergaul tetapi tidak
senang hal-hal yang ribut dan keras. Pada
umumnya remaja "KAPAT" adalah sahabat yang
menyenangkan. Karena sifatnya yang arif dan
cara bicara dan berfikirnya lebih tua dari
keadaan usianya, maka banyaklah kawan
sebayanya yang minta petunjuk.
Dalam pekerjaan, dia sangat terampil dan dapat
menyelesaikan semua pekerjaannya dengan baik.
Terhadap kawan sekerja pun dia senang
memberikan pertolongan. Sehingga dia dapat
terpilih menjadi ketua serikat kerja, atau
kelompok para pekerja. Karena dia sanggup
memperjuangkan kepentingan kawan-kawannya.
Sebagai pelajar pun dia berhasil, karena gemar
membaca sehingga banyaklah ilmu pengetahuan
yang diserapnya. Cerdik, pandai dan bijaksana.
Patuh dan disiplin menjalankan segala perintah
Gurunya. Sehingga Guru-Gurunya pun menaruh
perhatian dan kepercayaan padanya.
Banyak keberuntungan yang dicapainya,
sehingga seolah tidak pernah mengalami
kesulitan. Semua itu dapat terjadi, karena dia
sangat pandai mengamati lingkungan,
mempelajari apa pun yang sedang dihadapinya.
Bakat alam itu sudah begitu menonjol sejak
masih anak-anak. Segala keputusannya telah
diperhitungkan dengan masak-masak.
CIRI KHAS
Untuk mengetahui ciri khas yang mencolok anak,
remaja, atau orang kelahiran mangsa "KAPAT"
ialah dengan menyaksikan cara berpakaian dan
menggunakan aksesori. Kalau kita menyaksikan
seseorang dalam penampilannya tampak necis,
trendy, dengan pakaian yang bagus bahkan
perhiasan yang mewah serta dandanan yang
berlebihan, maka dapatlah dipastikan bahwa
orang itu adalah kelahiran mangsa KAPAT.
Selain dari itu tanda fisik yang mencolok adalah
lesung pipitnya atau dekik pipinya yang
membawa wajahnya bertambah manis. Selain
dari pada itu tanda lain adalah penampilan
wataknya yang khas, ialah cepat berubah dari
suasana riang ke sedih dan dari sedih ke riang.
Atau dari tertawa ke menangis dan kebalikannya
dari menangis ke tertawa.
IKATAN PERSAHABATAN
Orang kelahiran Mangsa "KAPAT" tidak semua
orang dapat cocok padanya. Seperti mangsa-
mangsa lainnya, maka orang kelahiran mangsa
Kapat ini mempunyai sahabat-sahabat yang
cocok dan yang paling cocok. Artinya sahabat
yang dapat berbagi rasa, suka maupun duka.
Bagi orang kelahiran mangsa KAPAT tentu saja
dengan mudah untuk mendapatkan teman.
Tetapi yang paling cocok adalah kelahiran
mangsa "KAWOLU" (4/5 Februari - 1 Maret)
Selain itu ada pula beberapa teman yang dekat
padanya, mereka itu adalah kelahiran mangsa
Saddha (13 Mei - 22 Juni), kelahiran Kalima (14
Oktober - 9 NoVember), juga kelahiran Mangsa
Karo (3 Agustus - 25 Agustus), kelahiran mangsa
Kasadasa (27 Maret - 19 April) dan kelahiran
Kapat itu sendiri.
Walau sebenarnya banyak orang-orang yang
senang bergaul dan menjadi kawan-kawan yang
baik padanya. Tetapi belum tentu mereka semua
dapat seiya sekata atau sehati. Maka kawan itu
belum tentu sahabat. Karena sahabat itu adalah
kawan diwaktu suka dan duka.
PEKERJAAN YANG COCOK
Mereka yang terlahir mangsa Kapat, sebenarnya
tidaklah sulit mencari pekerjaan. Tetapi dengan
mempermudahkan suatu kerjaan belum tentu
akan membawa kebahagiaan dan kecocokan.
Maka harus dikaji terlebih dahulu dengan teliti.
Mengkajinya dengan cara mengetahui hari
kelahiran terlebih dahulu, ternyata hari
kelahiran itu juga mempunyai karakter. Maka
haruslah di kelompok-kelompokkan, akhirnya
ditemukan tiga kelompok yang masing-masing
mempunyai karakter yang sama. Pembagian hari
berdasar karakter hari itu adalah sebagai berikut
ini:
1. Eka
Kelompok pertama ini adalah mereka yang
terlahir pada hari Minggu, Rabu dan Jumat.
Orang-orang yang terlahir pada mangsa Kapat
itu pekerjaan yang paling cocok adalah pekerjaan
yang berhubungan dengan keindahan yang
disebut tata ruang. Tetapi juga ada bidang
lainnya yang dapat digeluti sebagai profesi yaitu
kapsalon, arsitek, dan sekretaris. Hampir semua
pekerjaan yang berhubungan dengan keindahan
dan kerapian. Karena orang kelahiran mangsa
Kapat itu bersifat senang kepada hal-hal yang
indah dan rapi, yang rnendatangkan
ketenteraman hati. Adapun yang dapat
mengangkat kadernya adalah sebagai ahli tata
ruang, dekorasi dan interior.
2. Dwi
Adapun kelompok kedua adalah kelahiran hari
Senin. Kelahiran hari ini cocok bekerja di bidang
tarik suara atau penyanyi, pengarang,
wartawan, aktor/aktris, pekerjaan di bidang seni
teater. Tetapi pekerjaan yang mengangkat
kariernya adalah bila dia berkecimpung di dunia
karang-mengarang.
3. Tri
Kelompok terakhir ini adalah kelahiran hari
Selasa, Kamis dan Sabtu. Pekerjaan yang sesuai
dan cocok bagi kelompok ini ada beberapa
kesempatan kerja, diantaranya adalah profesi
bidang bangunan rumah, bekerja di lembaga
bahasa, penerjemah, Kepolisian, atau biro jasa
angkutan, ahli tata pertamanan, dan
kemungkinan dapat juga sebagai penerbang.
Tetapi pekerjaan yang paling cocok dan
kariernya akan baik, adalah bidang pekerjaan
yang sesuai dengan jiwa dan watak Batara
Wisnu adalah menangani kejahatan dan penegak
hukum khususnya Polisi.
Demikian tiga kemungkinan yang dapat
dipersiapkan sejak dini, karena pekerjaan itu
yang akan mengantar ke arah kebahagiaan dan
sukses dikemudian hari. Bila pekerjaan yang
digelutinya sesuai artinya cocok, maka pekerjaan
itu tidak menjadi beban. Bahkan dapat
mendatangkan gairah dan kegembiraan bekerja.
Sedangkan orang tua sebenarnya sudah dapat
mengamati sejak masih kanak-kanak. Bukan
memaksakan, tetapi mengarahkan ke porsi yang
sebenarnya. Karena pada umumnya selama
masa kanak-kanak, hingga masa remaja adalah
saat mencari jati diri atau mencari bakat.
REJEKI & PENGHIDUPAN
Orang kelahiran mangsa KAPAT pada umumnya
sejak kecil sudah hidup mewah. Tidaklah
mengalami kesulitan dalam mencari nafkah.
Karena seolah-olah dialah keberuntungan itu,
keberuntungan itu selalu bersamanya.
Walaupun begitu, bagi kelahiran mangsa Kapat
itu tidaklah berarti akan sama semuanya dalam
segi keberuntungan dan keuangan. Seperti yang
terjadi pada bidang pekerjaan dan karier, maka
dalam segi Rejeki dan Penghidupan, juga di data
dan ditentukan oleh hari ketika dilahirkan.
Dikelompokkan menjadi tiga kelompok juga.
1. Eka
Kelompok kesatu ini adalah yang lahir hari
Minggu, Rabu dan Jumat. Mereka ini mempunyai
rejeki yang baik, tetapi lebih mengutamakan
kedudukan tinggi daripada uang. Apalagi dia
sangat menggemari ilmu pengetahuan dan hidup
dalam ketenangan. Apa yang didapat dari
pekerjaannya dirasa sudah cukup. Tidak terlalu
mengajar materi. Tetapi nasibnya memang baik,
maka dihari tuanya serba kecukupan dan
bahagia.
2. Dwi
Kelompok ini adalah mereka yang terlahir pada
hari Senin. Bagi mereka yang terlahir di hari
Senin pada mangsa "KAPAT" ini adalah orang
yang banyak keberuntungannya. Selain harta
dan pekerjaan yang mudah didapat, dia sendiri
mempunyai kelebihan-kelebihan keterampilan.
Semua itu karena dia gemar belajar dan selalu
berguru. Artinya mengikuti kursus-kursus
disamping dapat menyelesaikan sekolah dengan
baik. Keberuntungan selalu beserta padanya,
sehingga sejak masih muda sudah mendapat
kernudahan mencari uang, maka hingga hari
tuanya nanti dia selalu dalam hidup senang dan
bahagia.
3. Tri
Kelompok ini adalah mereka yang terlahir di
hari Selasa, Kamis dan Sabtu. Mereka ini adalah
orang-orang yang senang bekerja keras.
Berdasarkan pendataan Horoskop Jawa, Pranata
Mangsa, maka kelahiran hari Selasa, Kamis dan
Sabtu adalah orang yang paling bahagia. Seumur
hidupnya tidak pernah mengalami kekurangan
uang, rejekinya berlimpah ruah. Begitu pula
kariernya sangat baik. Tetapi tidak menjadikan
orang kelahiran ini menjadi pongah dan
sombong, karena memang itu bukan sifat orang
"KAPAT". Justru dia lebih cenderung
mendermakan sebagian hartanya untuk
kepentingan orang lain, tidak memilih golongan,
bangsa, dan agama.
Demikian perjalanan hidup orang kelahiran
mangsa "KAPAT" dalam segi rejeki dan sosial
ekonominya.
HARI JAYA
Dalam kehidupan ini ada hari jaya dan hari
terburuk bagi seseorang. Maka Horoskop Jawa
telah memberikan suatu data perhitungan
sebagai pedoman untuk mengetahui saat-saat
yang baik untuk sesuatu pekerjaan yang
dianggap besar.
Mangsa "Kapat" bulan Mei - Agustus adalah
bulan terbaik baginya untuk mengerjakan
sesuatu yang besar. Lebih tepatnya adalah
sekitar 30 Mei - 2 Agustus memasuki wuku
Wugu, Gumbreg, dan Pahang, mendapat
anugerah paling besar dari Batara Wisnu. Kalau
diantara tanggal-tanggal tersebut terdapat hari
Minggu, Selasa, dan Jumat, adalah hari-hari yang
paling baik bagi kelahiran mangsa "Kapat",
utamanya adalah hari Jumat. Hari Jumat adalah
hari jaya baginya, walaupun pada bulan apa
saja.
HOBI
Kelahiran mangsa "Kapat" mempunyai beberapa
macam hobi yang dapat dikomersialkan, maka
akan berlimpah ruah juga hartanya.
1. Dekorasi, tata ruang.
2. Bertamasya ke tempat-tempat wisata yang
berhawa dingin, sejuk.
3. Seni tari, dan seni busana.
4. Barang-barang antik, termasuk Lukisan, Kriya,
dan Patung.
5. Berdiskusi, berlayar, dan safari sosial.
Demikian beberapa hobi orang Kapat yang
sangat menonjol, tetapi hampir semua hal yang
berbau Seni sangat disenanginya.
JODOH
Jodoh telah ditentukan oleh Tuhan, tetapi
manusia mencoba untuk mencari-cari yang
mana jodohnya yang sebenarnya. Horoskop Jawa
berusaha mendeteksi sampai sejauh ini tentang
kebenaran adanya kepastian jodoh seseorang.
Seperti juga dalam pergaulan dan persahabatan,
maka kecocokqn seseorang terhadap orang lain
itu berbeda-beda. Disinilah kelahiran mangsa
Kapat yang cocok bila calon jodohnya kelahiran
mangsa "Kawolu" (4/5 Februari - 1 Maret). Tetapi
ada pula beberapa calon yang termasuk baik
baginya ialah kelahiran mangsa "Saddha" (13
Mei - 22 Juni), "Kalima" (14 Oktober - 9
November), "Karo" (3 Agustus - 25 Agustus),
"Kasadasa" (27 Maret - 19 April) dan baik juga
sesama kelahiran mangsa "Kapat" (19 September
- 13 Oktober).
BATU PERMATA
Bagi orang yang terlahir pada mangsa "Kapat"
ada beberapa "Batu Permata" yang cocok
baginya. Selain indah dan serasi, menurut yang
percaya batu permata itu mempunyai khasiat.
1. Batu Opal: Batu permata ini juga disebut
Kalimaya, khasiatnya menyembuhkan sakit
impoten, sakit mata, dan kekuatan pikiran.
2. Berlian: Termasuk batu mulia, harganya
sangat mahal. Khasiatnya dapat menjadi
protektor dari serangan black magic,
menguatkan tubuh, dan menenteramkan pikiran.
3. Merjan: Batu mulia ini juga disebut coraal,
mempunyai khasiat melindungi diri dari
serangan flu, batuk pilek, dan sariawan. Juga
dapat melindungi anak dari gangguan penyakit,
serta mempercepat tumbuhnya gigi.
4. Mirah: Batu ini dalam istilah perbatuan
disebut Robijn atau Ruby. Berkhasiat untuk
menolak lemah syahwat dan infeksi.
Batu-batu mulia dan batu permata itu adalah
aksesori sebagai batu cincin, liontin, giwang, dan
bros. Pasti saja harganya sangat mahal, tetapi
bagi orang kelahiran "KAPAT" hal itu tidak
menjadi masalah.
WARNA YANG COCOK
Bukan hanya serasi saja, tetapi mempunyai
pengaruh bagi dirinya adalah segala warna Biru,
kemudian Merah Anggur.
BUNGA
Bunga-bunga yang serasi dan disukainya adalah
bunga Mawar Kemudian bunga Kenanga kuning,
bunga Wijaya Kusuma dan Gradiol.
Mongso kalima
KEADAAN UMUM
Mereka yang terlahir pada tanggal 14 Oktober - 9 November
adalah termasuk dalam Pranata Mangsa "KALIMA". Pada
Mangsa itu hawanya sejuk dan cuaca syahdu, karena langit
diselimuti mendung. Sering turun hujan, bahkan curah hujan
sering pula sangat lebat.
Pada Mangsa "KALIMA" perjalanan Mangsa dikuasai oleh
Batara Asmara, lama orbit 27 hari. Berpengaruh besar
terhadap keadaan kelahiran, sifat, tingkah laku, bahkan
keberuntungannya sangat dipengaruhi oleh Batara Asmara.
Begitu pula keadaan alam semesta yang melambangkan
keadaan orang-orang yang terlahir di Mangsa itu.
Batara Asmara, dewa kesenangan dan keberuntungan.
Sebelum kesenangan itu datang, datanglah terlebih dahulu
godaan yang berupa gangguan-gangguan tidak menyenangkan.
Kalau orang itu tabah, maka kesenangan dan keberuntungan
segera menggantikan derita itu. Gangguan atau derita itu
adalah samaran dari Hyang Asmara. Kalau bentuk samaran
Hyang Asmara tadi telah dikalahkan, maka akan muncul wujud
Hyang Asmara yang sebenarnya ialah sang keberuntungan itu
sendiri.
Agar kita selalu berdekatan dengan Hyang Asmara, maka kita
harus selalu bertabah hati menghadapi segala macam cobaan
dan godaan. Karena kalau kita mendapat cobaan dan
rintangan itu, artinya Hyang Asmara sudah sangat dekat
dengan kita. Demikian setelah cobaan dan rintangan itu
lenyap, maka kesenangan pun datanglah.
Selain itu, Hyang Asmara mempunyai sifat mementingkan
harga diri dan kewibawaan. Sifat tegas dalam
mempertahankan harga diri dan kewibawaan itu disertai
dengan sifat diam. Baginya yang terpenting adalah hasil
pekerjaan yang baik, tidak mengharapkan suatu pujian. Batara
Asmara juga pandai menekan emosi maupun ambisi.
Apa yang terjadi bagi orang terlahir dalam pengaruhnya Batara
Asmara? Mereka juga mempunyai sifat lebih mementingkan
gengsi, kewibawaan, harga diri, bekerja dengan diam-diam
tetapi sukses.
Oleh karenanya orang yang terlahir dalam Mangsa "KALIMA"
adalah orang-orang yang pendiam. Walaupun begitu, mereka
dapat memberikan nasehat bagi orang yang membutuhkannya.
Dia juga pandai menyimpan rahasia, sehingga banyak kawan
yang mempercayai untuk sesuatu rahasia pribadi.
Penampilannya penuh misteri, hal itu karena dia lebih senang
bekerja secara diam-diam. Perkataannya penuh arti dan
kepastian.
Bagi mereka yang baru mengenal orang kelahiran Mangsa
"KALIMA" terasa sangat kaku bergaul dengannya. Segala
sesuatu tampak sangat tertutup, tetapi bila sudah
mengenalnya lebih lama, maka terasa suatu hubungan
persahabatan yang baik dan penuh canda serta enak diajak
untuk berbincang-bincang.
Bahkan ada sesuatu yang luar biasa bagi orang "KALIMA"
ialah ketabahan hati, dalam menghadapi kehidupan penuh
dengan rasa percaya diri, jarang mengeluh, dan tidak pernah
menyerah bila menghadapi kesulitan apapun bentuknya.
Mempunyai sesuatu yang istimewa, ialah di mana dia
mengalami suatu kesulitan, maka akan menemukan suatu
jalan untuk mengatasi kesulitan itu dan berhasil. Oleh
karenanya bagi orang kelahiran Mangsa "KALIMA" tidak ada
hal-hal yang dianggapnya sulit dan luar biasa. Semua masalah
dan kehidupan ini, dihadapinya dengan gembira dan tidak
pernah berkeluh kesah.
Dalam pergaulan di masyarakat, pada umumnya orang
kelahiran mangsa "KALIMA" mempunyai pengaruh baik, tidak
banyak bicara tetapi banyak perbuatan-perbuatan baik yang
dibuktikannya. Janjinya selalu ditepati. Sehingga mempunyai
wibawa dan disegani.
KEADAAN ALAM
Pada mangsa "KALIMA" yang berjalan selama 27 hari dari
tanggal 14 Oktober sampai 9 November, berpengaruh
terhadap keadaan alam semesta dan diberi candra "Pancuran
Emas Semawur Ing Jagat", artinya pancuran emas yang
tersebar di bumi.
Menilik Candra tersebut, nenek moyang kita memberi
gambaran bahwa pada mangsa itu Tuhan telah
menganugrahkan sesuatu yang berharga "emas". Kenyataan
yang terjadi adalah pada saat itu "musim hujan" siang dan
sore turun hujan, kadang-kadang hujan sangat lebat bahkan
dapat menimbulkan bencana banjir.
Tetapi air adalah sesuatu yang berharga bagi kehidupan. Kalau
manusia tetap memelihara kelestarian lingkungan, tidak
menebangi pohon dan tidak menggunduli hutan, bencana
banjir akan terhindar.
Keadaan angin kadang sangat keras berhembus dari Barat
Laut menuju ke arah Tenggara dengan kekuatan kencang
disertai angin lebat.
Hawa mulai dingin, pohon-pohon asam mulai meranggas
daunnya. Musim buah mangga, yang segera dibarengi dengan
munculnya lalat dan ular mulai keluar dari liangnya untuk
mencari makan.
Dengan datangnya musim hujan, bagi daerah yang tidak
tertimpa bencana banjir, maka kaum tani mulai menggarap
sawahnya.
KEADAAN FISIK
Mereka yang terlahir di mangsa "KALIMA" umumnya kalo
wanita mempunyai wajah cantik dengan tubuh serasi. Bagi pria
mempunyai wajah ganteng dengan postur tubuh serasi dan
bentuk leher agak besar. Matanya bersinar tajam, tangan
berotot. Suatu gambaran fisik bahwa orang kelahiran mangsa
"KALIMA" mampu melakukan pekerjaan yang berat. Cara
berjalannya tegap dan gagah, hal ini menggambarkan sikapnya
menghadapi segala persoalan dengan tegas pula.
Pengaruh Batara Asmara sangat kuat pada bagian vitalnya,
pengaruhnya terhadap orang "KALIMA" bahwa dia senang
kawin atau senang dalam melakukan seksualitas.
Bentuk dahi orang kelahiran KALIMA adalah lebar, bahkan
rambut kepala sering rontok hingga dapat menjadi botak.
Lubang hidungnya lebar. Bibirnya agak tebal dengan mulut
agak lebar. Bagi orang kelahiran mangsa KALIMA ini
dianjurkan untuk giat berolahraga, karena ada kelemahan
bagian tulang belakang, cenderung dapat membungkuk pada
hari tuanya nanti.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Keadaan anak kelahiran mangsa "KALIMA" pada umumnya
memiliki kecerdasan otak luar biasa. Cepat menerima suatu
pelajaran. Bahkan anak-anak kalima dapat dengan inisiatif
sendiri mempelajari sesuatu tanpa guru.
Tetapi sifat anak-anak Kalima minta untuk diutamakan
daripada anak yang lain. Rewel, cerewet, dan selalu minta
lebih banyak dari yang semestinya.
Di kalangan anak-anak yang lain, maka anak Kalima ini
menjadi pembela bagi kawan-kawannya yang mendapat
ancaman. Karena anak Kalima berani mewakili kawannya yang
diancam, walaupun musuhnya itu lebih besar dari dirinya. Di
kalangan teman-temannya dia sangat royal. Senang
menghambur-hamburkan uangnya dan mentraktir. Tidak
mengherankan kalau anak kelahiran mangsa "KALIMA"
mempunyai kawan dan sahabat yang tidak sedikit.
Sejak kecil anak KALIMA ini mempunyai kesenangan
memelihara hewan, kucing, anjing, kelinci, burung, dan
sebagainya. Tetapi harus diperhatikan benar, karena kadang
dia dapat berbuat kejam dan sadis terhadap hewan
peliharaannya itu.
Sifat pendiamnya terbawa sejak kanak-kanak. Walaupun diam,
dia selalu memperhatikan lingkungannya. Kadang dia akan
tampil sebagai jagoan untuk membela kawannya.
KEADAAN MASA DEWASA
Sifat Batara Asmara juga tetap berpengaruh kepada remaja
kelahiran mangsa "KALIMA" diantaranya adalah sifat
cemburuan, curiga dan kurang berterus terang dalam berbagai
hal. Karena dia senang menyimpan rahasia, atau sesuatu yang
segan untuk dibicarakan kepada orang lain. Sehingga orang
lain pun tidak mengetahui apa maunya. Seolah kehidupannya
diselubungi oleh rahasia.
Suatu yang sangat menarik bagi orang kelahiran mangsa
Kalima ini adalah "kejujurannya" karena dia selalu menepati
segala janji yang diucapkannya. Satu lagi ialah
keistimewaannya untuk mempelajari bahasa asing. Dia akan
dapat menguasainya dengan cepat. Begitu pula hal-hal yang
bersifat gaib dan parapsikologi sangat cepat faham dan dapat
menjadi ahli parapsikokogi (kebatinan).
Dalam pergaulan remaja "KALIMA" ini sangat disegani, tetapi
karena sifatnya yang pendiam dan berwibawa, walaupun
dalam keadaan biasa dia dapat bercanda dan berbincang-
bincang. Tetapi kalau sedang marah dia akan diam dan
berbicara hanya secukupnya. Hal itu yang membuat kawan-
kawannya merasa segan bahkan ada yang merasa takut
berhadapan dengan dia. Karena sering menegur kawannya
yang bersalah dengan kata-kata yang menyakitkan hati dan
ketus.
Dalam dunia pendidikan umumnya orang atau remaja
kelahiran mangsa "KALIMA" selalu berhasil dengan baik,
mendapat terbaik.
CIRI KHAS YANG MENCOLOK
Yang mencolok bagi orang kelahiran mangsa "KALIMA" ialah
keberanian, pendiam, tetapi keras, dan mudah sekali
tersinggung atau marah kalau kehendaknya tidak dituruti. Bila
telah naik darah, maka dia terlalu nekad tanpa perhitungan,
walaupun penyebabnya suatu hal yang sederhana sekali.
Di samping ciri khas pada postur tubuh yang sudah
dibicarakan terdahulu. Maka ciri khas sifat dan tingkahnya itu
dapat dijadikan sebagai data pribadi orang kelahiran mangsa
"KALIMA".
IKATAN PERSAHABATAN
Pergaulannya sangat luas, tetapi tidak banyak sahabatnya,
karena keras kepala, ketus, dan tertutup, orang enggan untuk
bergaul dengannya. Bahkan terhadap lain jenisnya orang
kelahiran mangsa "KALIMA" ini sering berbuat kasar dan ingin
menguasai. Sehingga bisa terjadi bagi orang Kalima ini
berpacaran lebih dari sekali. Bahkan ada yang sering putus,
disebabkan cemburu buta. Tetapi juga ada yang sekali
berpacaran lalu menjadi suami istri. Hal itu dapat terjadi kalau
pilihannya tepat.
Yang paling cocok sebagai sahabat adalah yang terlahir pada
tanggal 23 Juni - 2 Agustus atau Mangsa "KASO" Selain itu
juga bisa ada kemungkinan baik bila bersahabat dengan
kelahiran tangal 23 Desember - 3 Februari (KAPITU), tanggal
26 Agustus - 18 September (KATELU), dan kelahiran tanggal
14 Oktober - 9 November (KALIMA) sendiri.
Tiga orang sahabat dari tiga kelahiran, dari seorang sahabat
lagi yang paling cocok ialah kelahiran mangsa "KASO" tersebut
di atas. Sahabat sahabat tersebut adalah orang-orang yang
dapat menyelami jiwanya. Bahkan bagi orang "KASO", sifat
orang "KALIMA" itu sesuai baginya bahkan tidak ada masalah.
Sehingga keduanya dapat bergaul sangat akrab.
KEADAAN KESEHATAN
Bagi orang yang terlahir pada mangsa "KALIMA" ada beberapa
penyakit yang dapat mengganggunya. Artinya dan
kemungkinan besar dapat terserang penyakit tersebut.
Hal itu berarti kalau kesehatannya terjaga dengan baik, berolah
raga secara teratur. Penyakit itu tak akan menyerangnya. Pada
dasarnya orang kelahiran mangsa "KALIMA" itu jarang sakit,
seolah kebal terhadap jenis-jenis penyakit.
Penyakit yang mengancamnya adalah rematik, sakit jantung,
ginjal, kencing gula, dan kemungkinan dapat juga terkena
sakit kelamin. Adapun bagi wanita kelahiran mangsa "KALIMA"
dapat terkena keputihan, kanker kandungan, juga gangguan
pada rahim. Oleh karenanya haruslah berhati-hati merawat
diri. Karena lebih mudah mencegah daripada mengobati.
PEKERJAAN YANG COCOK
Bagi kelahiran mangsa "KALIMA" ada beberapa pekerjaan
yang cocok. Tetapi untuk kepastiannya, Horoskop Jawa
membaginya menjadi 3 kelompok, menentukan bakat dari
pekerjaan yang cocok untuk ditekuni. Dasarnya adalah hari
lahir setiap individu, dari hari kelahiran itu dapat ditentukan
pekerjaan yang cocok.
1. Eka
Kelompok pertama ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan
Jumat. Orang yang terlahir pada hari Minggu, Rabu dan Jumat:
polisi, wartawan, dokter, pengarang, badan Intel, pendeta,
maupun rohaniawan, tapi yang paling cocok adalah sebagai
polisi.
2. Dwi
Kelompok kedua adalah kelahiran hari Senin. Kelompok ini
ada beberapa bidang pekerjaan diantaranya adalah sebagai
aktris film, teater, dapat juga sebagai karyawan pada biro
perjalanan, bahkan dapat juga sebagai pemilik perusahaan
pelayaran, atau biro perjalanan, kontraktor, dan kedokteran
atau poliklinik. Yang paling cocok dan berpengaruh dalam
bidang kariernya adalah pekerjaan yang berhubungan dengan
pembangunan atau kontraktor.
3. Tri
Kelompok yang ke tiga adalah kelahiran hari Selasa, Kamis,
Sabtu. Kelompok ini adalah orang-orang yang mempunyai
kesempatan kerja di bidang obat-obatan atau apotek,
kosmetika, nelayan, dan teknik perkapalan. Kariernya akan
terus menanjak kalau mengutamakan pekerjaan bidang
kosmetik, atau mengusahakan salon.
REJEKI & PENGHIDUPANNYA
Bagi yang terlahir pada mangsa "KALIMA" dalam bidang
keberuntungan dan rejekinya termasuk baik. Tetapi Horoskop
Jawa membaginya dalam tiga kelompok. Kelompok itu adalah
kelompok hari kelahiran, yang tentunya mempunyai perbedaan
satu dengan yang lain. Kelompok-kelompok itu adalah sebagai
berikut:
1. Eka
Kelompok ini terdiri dari hari kelahiran Minggu, Rabu, Jumat.
Yang terlahir pada kelompok satu ini, pada umumnya
mempunyai kemampuan berusaha dalam bidang komersial.
Tidak melewatkan kesempatan yang ada, maka tidak pernah
mengalami kesulitan masalah keuangan. Dia selalu mendapat
keberhasilan yang gemilang, semua itu berkat kegigihannya.
Dalam usia 29 tahun, akan mendapatkan rejeki nomplok,
artinya keuntungan yang sangat besar yang tidak terduga.
Keuntungan inilah yang kelak akan mengangkatnya menjadi
kaya raya.
2. Dwi
Kelompok kedua terlahir hari Senin. Kelahiran Senin,
mempunyai pengaruh yang kuat dalam segi materi. Karenanya
sangat berhati-hati dengan uang, walaupun rejekinya sangat
baik, bahkan dapat dikatakan melimpah. Lebih baik lagi
setelah menikah.
3. Tri
Kelompok ketiga kelahiran hari Selasa, Kamis, Sabtu. Mereka
yang terlahir pada hari tersebut, masa depannya sangat
gemilang. Sejak remaja sudah dapat terlihat
keberuntungannya. Bahkan sukses yang telah dicapainya
dengan gemilang akan mengantar dia ke arah yang lebih tinggi
lagi hingga ke percaturan Internasional. Rejekinya terus
melimpah, kariernya terus mencuat, bahkan hidup berumah
tangganya pun bahagia.
HARI JAYA
Bagi orang yang terlahir pada rnangsa "KALIMA" mepunyai
hari jaya, hari-hari yang sangat berkesan indah dan baik. Hari
yang mempunyai arti khusus.
Bagi orang "KALIMA" saat kejayaannya jatuh pada bulan
Agustus. Sedangkan hari jayanya adalah hari Minggu dan
Selasa. Hari-hari untuk memulai suatu pekerjaan yang besar,
dagang, perjalanan jauh untuk urusan penting, maupun untuk
usaha-usaha lain yang besar seyogyanga dipilih pada hari
Minggu atau Selasa, pada bulan Agustus. Karena pada bulan
April hingga Oktober, Batara Asmara memberkahi,
pancarannya dapat terlihat di bumi kita dalam keadaan nyata.
Pancaran pada wuku Gumbreg dalam bintang Skorpio. Dalam
wuku itu tampak bintang yang bersinar sangat terang dengan
sinarnya yang berwarna merah kuning, bintang tersebut
bernama "Antares" pancaran sinar amarah, keberanian, dan
gengsi.
HOBI
Orang yang terlahir pada Mangsa "KALIMA" mempunyai
beberapa hobi yang menonjol. Hobinya itu dapat
dikomersialkan oleh orang lain.
1. Berfoya-foya menghamburkan uang.
2. Memelihara binatang: Kucing, anJing, kelinci, burung, ayam.
3. Spiritual, menyepi, dan mendaki gunung.
4. Begadang dan memaksakan kehendaknya.
Beberapa hobi itu di samping dapat menyenangkan hati orang
kelahiran mangsa "KALIMA" juga kadang dapat
menguntungkan orang lain dalam segi komersial.
Sebenarnya ada pula yang sangat mencolok, ialah kesenangan
berfoya-foya dengan wanita penghibur. Baik itu secara
sembunyi-sembunyi maupun secara terang-terangan.
JODOH
Bagi orang kelahiran mangsa "KALIMA" ada beberapa tipe
kelahiran yang bisa menjadi kawan hidupnya. Seperti juga
dalam pergaulan, dan persahabatan. Ada kelahiran mangsa-
mangsa tertentu yang cocok bagi kelahiran mangsa "KALIMA"
dalam perjodohan.
Yang paling cocok adalah calon pasangan yang terlahir hari
mangsa "KASO" (23 Juni - 2 Agustus). Walaupun begitu ada
beberapa alternatif karakter kelahiran yang lain, dapat juga
perjodoh dengan kelahiran mangsa "KAPITU" (23 Desember -
3 Februari), juga dengan "KATELU" (26 Agustus - 18
September), dan mangsa "KALIMA" sendiri dan Kasanga (2
Meret - 26 Maret).
Gambaran-gambaran jodoh atau calon pendamping itu
berdasarkan pengertian Horoskop Jawa. Sadangkan yang
menentukan tak lain berpulang kepada Allah juga.
Orang kelahiran mangsa "KALIMA", kalau pria akan menjadi
suami yang baik penuh dengan rasa bertanggung jawab, selalu
menepati janjinya baik terhadap istri maupun terhadap anak-
anaknya.
Kalau itu wanita, maka dia pun akan menjadi istri yang baik.
Tahu betul tanggung jawab seorang ibu rumah tangga
terhadap anak-anaknya. Ditanamkannya pendidikan praktis,
keras, dan disiplin.
BATU PERMATA YANG COCOK
Bagi orang "KALIMA" ada beberapa batu permata yang cocok
baginya. Batu permata dapat dipergunakan sebagai aksoseri
atau perhiasan, tetapi juga mempunyai khasiat spiritual.
1. Topas
Batu permata Topas ini mempunyai keindahan dengan
pancaran sinar lembut kekuning-kuningan. Selain dari pada itu
juga mempunyai khasiat sebagai penangkal sakit encok,
syaraf, juga menyembuhkan sakit dada dan terbakar.
2. Kalimaya
Batu Kalimaya mempunyai sinar yang unik aneka warna
kemilau. Batu permata ini dapat dijadikan liontin, giwang
maupun sebagai batu cincin. Selain dari kepentingan tersebut,
dapat juga sebagai obat penyembuh lemah syahwat, dapat
pula untuk menyembuhkan gangguan mata. Selain itu juga
dapat untuk meningkatkan daya pikir.
3. Aquamarin
Batu permata Aquamarin atau Sinar Laut ini bagus sekali
untuk perhiasan, liontin, giwang, maupun batu cincin. Karena
mempunyai khasiat untuk penyembuhan sakit lever, sakit
pencernaan, dan lesu badan tenaga kurang.
WARNA YANG COCOK
Bagi mereka yang terlahir pada mangsa Kalima, maka
terdapat beberapa jenis warna yang cocok baginya. Warna-
warna itu selain dipandang dari segi keserasian, juga
dipandang dari sudut parapsikolog.
Bagi kelahiran mangsa kalima, warna yang paling cocok dan
paling serasi baginya adalah warna Merah. Karena warna itu
mengandung arti kesetiaan dan tanggung jawab. Selain warna
merah, juga serasi menggunakan warna putih. Selain
keserasian dan kepantasan warna putih mempunyai makna
kesucian, kepasrahan, kelembutan dan kebaikan hati.
Maka warna-warna selain kedua warna itu, kurang baik bagi
orang yang terlahir pada mangsa kalima. Lebih-lebih warna
hitam, seyogyanya tidak memakainya, menurut pakar warna
dan daya magis yang dipancarkan, bahwa warna hitam
memancarkan pancaran kenistaan, itu bagi kelahiran mangsa
KALIMA (14 Oktober - 9 November).
BUNGA
Bunga yang serasi dan mempunyai efek berpengaruh kepada
kejayaan dan membangkitkan daya imajinasi bagi orang
kelahiran mangsa "KALIMA", ada beberapa jenis bunga:
1. Bunga Melati
2. Bunga anggrek
3. Bunga Sedap malam
4. Bunga Gadena
Bunga-bunga tersebut diatas, selain warnanya yang putih, juga
baunya semerbak. Dari bau yang semerbak itulah
membangkitkan nostalgia. Kenangan lama, kemudian akan
bangkit semangat baru dibarengi dengan rasa indah dan
ayahdu. Efeknya membawa keberuntungan yang hakiki.