KEADAAN UMUM
Mereka yang terlahir pada tanggal 27 Maret - 19 April, adalah
kelahiran mangsa "KASADASA", dapat juga di sebut sebagai
Orang Kasadasa. Pada mangsa Kasadasa, sering terdengar
desiran angin kencang, karena pada saat itu adalah perubahan
musim, dari musim hujan ke musim kemarau, dengan
candranya, "Gedhong Minep Jroning Kayun", yang artinya
"Pintu Gerbang Tertutup Didalam Hati". Lamanya orbit 24 hari,
dalam pengaruh Resi Bisma. Disebut juga mangsa Mareng.
Resi Bisma mempunyai sifat teguh hati dan pemberani. Tidak
mau mengalah, karena mempunyai jiwa militer, yang berarti
disiplin dan tegas. Mau mengalahkan tetapi tidak mau
dikalahkan. Dia hanya tunduk kepada orang yang dihormati
dan disegani. Seperti dikisahkan dalam dunia pewayangan
bahwa Bisma merelakan warisan tahtanya demi menghormati
dan rasa cintanya kepada ayahnya. Agar tidak mempunyai
keturunan, maka Bisma tidak menikah seumur hidupnya
"Wadad". Suatu gambaran betapa teguh dan tegas pendirian
Bisma, walau untuk itu dia harus menderita.
Orang yang terlahir dalam pengaruh Resi Bisma ini mempunyai
rasa tanggung jawab yang tinggi, baik terhadap keluarga
maupun terhadap lingkungannya. Kesadarannya bermasyarakat
sangat tinggi. Dia sangat membenci ketidakadilan, berani
mendobrak segala sesuatu yang dianggapnya mengkorup
norma prikemanusiaan. Bahkan kalau memang dibutuhkan dia
rela mempertaruhkan harta maupun kedudukannya demi
membela kebenaran. Prinsipnya sangat kuat dan idealis.
Banyak orang KASADASA yang hidupnya membujang atau
menikah terlambat, karena lebih mengutamakan perjuangan
untuk adik-adiknya daripada memikirkan diri sendiri. Karena
dia berpikir dengan dia kawin maka akan merepotkan
perjuangannya untuk adik-adik dan orangtuanya. Dibantunya
orang tua untuk mensukseskan adik-adiknya, baik sekolah
maupun sampai berumah tangga. Dia sendiri mengalah sampai
tua.
Sifat keras kepalanya itulah yang membuat tidak ada orang
lain yang dapat menasehatinya. Semua langkah yang
diambilnya adalah langkahnya sendiri. Dalam tata kehidupan,
dia adalah orang yang mandiri, tidak mau diperintah dan sulit
untuk tunduk kepada kemauan orang lain. Maka mangsa
"Kasadasa" dicandra "Gedhong Minep Jroning Kayun", yang
artinya "Tertutup Pintu Hatinya". Terbukti didalam kehidupan
nyata, bahwa orang Kasadasa angkuh dan mudah tersinggung,
tetapi agak pemalu. Pendapatnya tidak bisa dirubah orang
lain, begitu pula kalau dia benci kepada seseorang, maka
dendam itu tidak dapat lunas kalau tidak terbalas. Maka
dikatakan pintu hatinya tertutup.
Walau begitu, dia senang membela yang lemah, kalau itu
dirasakan benar bagi dia. Tidak dapat orang menghasut untuk
suatu pekerjaan yang tidak disenanginya. Karena kepekaan
perasaan, hati yang keras dan pemalu. Maka orang Kasadasa
sering jadi korban perasaan, sering sakit hati.
Orang Kasadasa yang telah dewasa, lebih tegas dan lebih
banyak menggunakan pikiran daripada perasaannya. Lebih
banyak menggunakan otak daripada otot. Langkah-langkahnya
telah nampak jelas, haluan dan tujuan hidupnya lebih jelas
terbaca. Berani berkorban untuk kepentingan orang lain,
walaupun untuk itu dia harus menderita, Sekali dia
memutuskan sesuatu, tidak akan menariknya kembali.
Sebagai orang yang dilahirkan dengan pembawaan "Mandiri",
maka orang "Kasadasa" dilengkapi oleh Tuhan suatu
keistimewaan, yaitu pada otaknya. Pada umumnya orang
"Kasadasa" rnempunyai kecerdasan yang luar biasa. Cepat
dapat memecahkan suatu perkara dan pekerjaan yang pelik
dan muskil.
Karena keberanian dan kecerdasannya itulah yang mengangkat
dia kepuncak karirnya. Banyak orang mengaguminya. Dia
sangat tekun bekerja, kalau pekerjaan itu pilihannya. Karena
dia adalah manusia yang tidak mau diperintah-perintah.
Sebaliknya dia senang memerintah, karena dia merasa lebih
dari yang lain. Itupun diakui oleh sahabat-sahabatnya, bahwa
orang "Kasadasa" mempunyai banyak kelebihan.
KEADAAN ALAM SEMESTA
Mangsa "KASADASA" berpengaruh pada Alam Semesta, pada
saat itu sedang mengalami peralihan musim. Musim hujan
menghadapi perubahan ke musim kemarau. Walau terkadang
masih turun hujan, tetapi tidak lebat. Hawanya masih sejuk,
bahkan didaerah pegunungan masih terasa dingin. Angin
berhembus kencang sekali dari arah Tenggara. Hembusan
angin yang kencang itu terdengar berdesau-desau dan kadang
merontokkan daun-daun. Pada peralihan musim itulah
datangnya Naga Jatingarang, disebut Mareng.
Tampaklah burung-burung Manyar membuat sarang. Hewan-
hewan ternak seperti sapi dan kerbau mulai bunting.
Sedangkan di sawah tarnpaklah pemandangan yang indah
bagaikan lautan emas. Tiada lain adalah padi yang telah
menguning terhembus angin pegunungan. Bergelombang-
gelombang bagaikan air samudera. Petani mulai panen.
Panen atau menuai padi di sawah, adalah suatu saat yang
paling gembira bagi masyarakat pedesaan. Bahkan pada saat
tersebut di beberapa desa mengadakan pentas tayub, pentas
wayang atau selamatan. Kesemuanya adalah suatu ungkapan
rasa bersyukur atas rahmat yang telah dikaruniakan Tuhan
kepada umat manusia.
KEADAAN FISIK
Orang "KASADASA" mempunyai bentuk fisik gagah berukuran
sedang, wajahnya bulat telur, matanya bulat berbinar-binar,
dengan sepasang alis yang cukup tebal. Hidungnya mancung,
bibirnya sedang dengan ukuran mulut agak lebar. Tangan dan
kakinya tidak begitu berotot. rambutnya lebat dan hitam,
tetapi pada usia yang sangat muda sudah banyak rambutnya
yang rontok.
Dalam hal kesehatan fisik, maka orang Kasadasa cukup sehat.
Orang Kasadasa jarang terserang penyakit yang berat. Hanya
penyakit umum yang disebabkan oleh kelelahan atau kurang
berhati-hati memilih makanan. Kadang-kadang terserang sakit
perut dan mata berkunang-kunang, tapi itupun tidak
berlangsung lama.
KEADAAN MASA KANAK-KANAK
Anak-anak yang terlahir pada mangsa Kasadasa ini umumnya
mempunyai pembawaan watak yang keras dan tidak mau
mengalah. Sering menonjolkan kenakalan dan kebandelan.
Bila dia berbuat salah, tidak mau mengakui kesalahannya itu.
Kalau dia mendapat hukuman, menganggapnya bahwa yang
memberi hukuman itu berbuat tidak adil. Entah siapa saja yang
menangani dia, dalam pikirannya hanya terbayang musuh.
Karena memang anak "Kasadasa" terlahir sebagai prajurit atau
manusia yang berjiwa militer.
Jiwanya keras, kemauannya keras, tidak mau dikalahkan, tidak
mau diperintah, bahkan dia merasa dirinyalah yang terpandai
diantara anak yang lain. Untuk itu, dia berlatih segala sesuatu
dengan baik, belajar segala sesuatu dengan tekun dan
bersungguh-sungguh. Maka benar-benar anak "Kasadasa"
sangat mengagumkan. Keistimewaannya adalah pada tingkat
kecerdasannya yang tinggi. Mudah menyerap pengetahuan apa
pun, baik dari buku maupun dari lingkungannya. Sehingga anak
"Kasadasa" lebih menonjol daripada anak lainnya. Bahkan
anak Kasadasa selalu tampil sebagai pemimpin, dikelasnya
sebagai ketua kelas, sebagai ketua OSIS, dan begitu juga di
luar sekolah dia juga bisa tampil sebagai pemimpin.
Kenyataannya memang banyak hal yang dapat diselesaikan
oleh anak Kasadasa dibanding anak lainnya.
Budinya yang bersifat keras harus mendapat bimbingan yang
baik dari pihak-pihak pendidik dan orang tua. Karena mendidik
anak "Kasadasa" dengan kekerasan akan mengembangkan
jiwa keras pada diri anak itu. Sabar dan harus Hati-hati,
karena masa kanak-kanak itu adalah masa pembentukan jiwa.
KEADAAN MASA REMAJA
Masa remaja kelahiran mangsa "KASADASA" adalah
melanjutkan alur kehidupan dari masa kanak-kanak. Jadi apa
yang mempengaruhi pada masa kanak-kanak itulah yang
membentuk jiwa remaja "Kasadasa".
Sifat keprajuritan anak "Kasadasa" terus berlanjut, tegas,
disiplin dan mudah marah. Tetapi setelah kurun waktu remaja
tiba, sifat mudah marahnya itu lebih terarah untuk hal-hal yang
positif. Artinya sifat pemarahnya itu dapat disalurkan untuk
mendalami suatu ilmu dengan membakar semangatnya.
"Mengapa saya tidak bisa?", adalah pertanyaan-pertanyaan
yang mencambuknya untuk giat belajar.
Pemalu, dia akan merasa malu kalau kekurangannya sampai
diketahui orang lain. Maka dia akan berusaha sekuat mungkin
untuk meningkatkan proporsi dirinya, sehingga dia merasa
bahwa dirinya sudah menduduki rangking teratas.
Kepemimpinan, bahwa remaja kelahiran mangsa "Kasadasa"
mempunyai ambisi memimpin yang sangat tinggi. Karena dia
sendiri tidak mau dipimpin oleh orang lain. Untuk mencapai
kedudukan sebagai orang yang patut menjadi pemimpin, maka
remaja Kasadasa terus berusaha untuk meningkatkan kwalitas
dirinya. Baik dalam segi ilmu pengetahuan, kebiasaan atau
ketrampilan apapun, dan kewibawaan. Dengan suatu
keyakinan bahwa dia adalah yang terpandai, maka remaja
Kasadasa dapat tampil kedepan dengan optimis.
Kenyataannya memang begitu, banyak remaja Kasadasa yang
tampil menjadi pemimpin. Dalam hal ini memberikan
bimbingan dan membina kawan-kawannya yang membutuhkan
pertolongan.
Orang kelahiran Kasadasa mempunyai kesenangan bepergian,
oleh karenanya banyak proyek-proyek yang dikerjakan
terbengkalai. Ide-idenya banyak yang sebenarnya kalau
dikelola dengan baik akan baik sekali jadinya. Tetapi sifatnya
yang selalu bergerak, kemudian mempunyai ide yang lain lagi.
Sehingga semuanya tidak menghasilkan suatu apapun. Proyek-
proyek yang dibuatnya itu sebenarnya mempunyai tujuan untuk
menolong orang lain, memberikan lapangan kerja dan
menyalurkan bakat.
Maka dengan pengalaman-pengalaman itu, dia harus
menyadari dan mau bekerja sama dengan orang lain yang
bersifat untuk mengelola cetusan-cetusan ide orang Kasadasa
itu. Kalau bisa terjadi hal tersebut, maka usaha orang
Kasadasa dapat sukses.
CIRI KHAS
Bicara tentang orang Kasadasa, pastilah ada suatu petunjuk
sebagai suatu tanda yang khas orang Kasadasa. Ciri khas ini
bukan suatu yang dapat dirahasiakan. Misalnya seperti postur
tubuh, sepak terjang dan budi pekerti. Artinya penampilannya,
semua itu tidak dapat dibuat-buat atau disembunyikan.
Bila kita ketemu dengan seseorang yang serba grusa-grusu
dan dalam melakukan segala sesuatu tampak tergesa-gesa.
Kemudian tampak penampilannya seperti orang gelisah,
tangannya memegang benda apa saja yang berada di
sekitarnya, kemudian dalam organisasi selalu berambisi untuk
membuat suatu evolusi dan revolusi, perombakan-
perombakan dan reorganisasi. Itulah salah satu ciri khas orang
Kasadasa.
Selain daripada itu, ada-ada saja ulahnya pada saat dia
berbicara dengan orang lain, untuk menutupi kegugupannya.
Apalagi bila berhadapan dengan lawan jenisnya, dia akan
tampak gugup sekali. Namun menjadi kebiasaan dan ciri khas
orang Kasadasa, walaupun kalah tidak mau mengakui
kekalahannya.
IKATAN PERSAHABATAN
Orang kelahiran mangsa "KASADASA" pada umumnya pandai
bergaul, oleh sebab itu dia mempunyai banyak kenalan.
Pergaulannya cukup luas.
Dalam pergaulan itu tentu saja ada kawan, rekan dan sahabat.
Sahabat adalah kawan yang dapat menyimpan rahasia,
memberikan pertolongan, baik moral maupun materi. Sahabat
bisa diibaratkan seperti saudara kandung sendiri. Maka dapat
diistilahkan mencari kawan mudah tetapi memelihara
persahabatan sukar. Orang kelahiran mangsa "KASADASA"
dapat mengikat tali persahabatan yang kokoh dengan orang
yang kelahirannya jatuh pada Mangsa "KANEM" (10 November
- 22 Desember), kemudian dapat juga bersahabat dengan baik
dengan kelahiran Mangsa "KARO" (3 Agustus - 25 Agustus).
Dua zodiak itu adalah pilihan yang dapat dijadikan sahabat
sejati, artinya sahabat kepercayaan segala rahasia, sampai
rahasia pribadi. Begitu juga dapat cocok dengan sesama
kelahiran mangsa "KASADASA", hanya kadang ada sedikit
keretakan kalau kebetulan ada perbedaan pendapat, kadang
saling ngotot. Tapi itupun hanya berlangsung selintas,
kemudian akan baik kembali.
Dengan petunjuk tiga mangsa sebagai calon sahabat karib itu,
bukan berarti menutup suatu kemungkinan untuk berkawan
dengan mangsa lainnya. Namun hanya sekedar kawan dan
rekan, karena dengan mereka ini sering banyak hal-hal yang
bertentangan serta riskan sekali kalau untuk membicarakan
atau mengelola suatu usaha patungan. Walaupun orang
"Kasadasa" tidak senang bekerja secara patungan. Tetapi
telah menjadi sifat orang Kasadasa senang bergaul, senang
berkawan, bahkan senang berorganisasi. Tentu saja dalam
pergaulan tidak mungkin untuk memilih-milih kelompok
kelahiran atau mangsa, karena di dunia ini terdiri dari berbagai
macam manusia dengan berbagai mangsa kelahirannya.
Begitu juga saudara satu ayah, satu ibu, tidak mungkin terdiri
dari "Kasadasa" semua.
Yang penting adalah memelihara ketentraman, memelihara
kedamaian dan kenyamanan dalam pergaulan jangan ada
kendala-kendala.
KEADAAN KESEHATAN
Orang "KASADASA" pada umumnya mempunyai kwalitas
kesehatan yang baik. Sejak masa kanak-kanak, remaja, hingga
masa tua. Tetapi ada beberapa penyakit ringan yang lazim,
yaitu influenza dan gangguan pada pencernaannya. Khususnya
bagi orang Kasadasa kelahiran hari "Senin", jaga benar-benar
kesehatan perutnya.
Selain itu ada kemungkinan dapat sakit pada bagian syaraf
tangan. Penyakit ini ada kecenderungan terkena bagi yang
terlahir pada hari "Selasa". Tentu saja hal ini bisa dicegah
dengan cara olah raga, istirahat secara teratur, dan menjaga
pola & menu makanan.
Gangguan mata dapat juga mengancam orang Kasadasa
kelahiran hari Rabu dan Jumat, karena mempunyai kelemahan
pada mata dan ginjal. Pemeliharaannya adalah dengan olah
raga, minum yang cukup, mengkonsumsi wortel dan minum
madu.
Bagi orang Kasadasa kelahiran hari Kamis dan Sabtu,
kelemahannya pada telinga dan hati. Pencegahannya adalah
olah raga, istirahat yang cukup, dan jaga pola & menu
makanan.
PEKERJAAN YANG COCOK
Pekerjaan bisa dikatakan cocok kalau sesuai dengan sifat dan
bakat seseorang. Maka orang itu akan mengerjakannya
dengan perasaan tenang dan gembira, hasil pekerjaannya pun
sangat memuaskan.
Bagi orang Kasadasa pada dasarnya pekerjaan yang paling
cocok adalah pekerjaan "wirasembada" tanpa campur tangan
orang lain. Walaupun begitu, menurut ahli Kejawen dalam hal
ini Astrologi Jawa membagi kelompok hari kelahiran orang
Kasadasa menjadi tiga, yaitu sebagai berikut:
1. Eka
Kelompok ini adalah kelahiran dari hari Minggu, Rabu dan
Jumat. Orang Kasadasa kelompok pertama ini yang paling
cocok adalah sebagai wiraswasta, mendirikan perusahaan
yang ada hubungannya dengan pertanian, kemudian dapat
juga sebagai wartawan.
2. Dwi
Kelompok ini adalah kelahiran hari Senin. Orang Kasadasa
kelompok kedua ini mempunyai bakat dibidang pekerjaan yang
baik adalah sebagai pemandu wisata. Tetapi dapat juga
mendirikan usaha leveransir bahan bangunan, atau bekerja
dibidang bangunan.
3. Tri
Kelompok ini adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu.
Orang Kasadasa kelompok ketiga ini pekerjaan yang paling
cocok baginya adalah sebagai pengarang. Selain itu dapat
juga menjadi aktor/aktris baik teater maupun film. Juga dapat
menjadi pelukis, sekretaris, mandor bangunan. Kalau
pendidikan tinggi dapat memilih bidang kedokteran, Arsitektur,
atau menjadi Dosen.
Tetapi yang harus selalu diingat oleh orang Kasadasa, bahwa
dirinya tidak mau diperintah oleh siapa pun, kecuali orang
tuanya dan orang yang dicintainya.
REJEKI & PENGHIDUPAN
Pada umumnya orang kelahiran mangsa "KASADASA"
mempunyai tingkat alur perjalanan hidup yang baik, rejekinya
cukup lumayan. Ditopang pula dengan berbagai
kemampuannya mandiri, sehingga sejak masih remaja sudah
dapat mencari uang. Walau begitu, Astrolog Kejawen
membuat rumusan untuk membedakan satu dengan yang lain
dalam kelompok kelahiran mangsa Kasadasa itu menjadi tiga
bagian, yaitu sebagai berikut:
1. Eka
Kelompok ini adalah kelahiran hari Minggu, Rabu dan Jumat.
Orang Kasadasa dalam kelompok pertama ini adalah orang-
orang yang mempunyai keberuntungan yang paling baik. Tidak
pernah kekurangan uang. Dia sangat pandai bergaul, sehingga
banyak koneksi dan banyak yang mendukung dalam urusan
apa saja. Segala yang diusahakannya selalu sukses dan
mendatangkan keuntungan moral maupun uang. Hal tersebut
berlanjut hingga hari tua, anak-anaknya sukses dalam
pendidikan tinggi.
2. Dwi
Kelompok ini adalah kelahiran hari Senin. Orang Kasadasa
kelompok kedua ini mengutamakan uluran tangan dan
inspirasi orang kedua. Baik itu lingkungan keluarga, sahabat,
dan masyarakat. Dengan dukungan merekalah semua
usahanya akan berjalan. Walau pada umumnya orang
Kasadasa jarang kekurangan uang, tetapi tanpa usaha yang
keras, tidak akan berhasil meningkatkan tingkat sosialnya.
3. Tri
Kelompok ini adalah kelahiran hari Selasa, Kamis dan Sabtu.
Orang Kasadasa kelompok ketiga ini agak kurang baik
keberuntungannya. Setiap langkah yang dikerjakan seringkali
mengalami kegagalan, walaupun tidak berarti bangkrut sama
sekali, tetapi selalu mengalami kesulitan. Namun karena orang
"Kasadasa" mempunyai sifat tabah, ulet dan disiplin militer
yang kuat, setelah umur mencapai 30 tahun khususnya bagi
yang terlahir dengan weton Selasa Kliwon, Kamis Pon, dan
Sabtu Paing, maka keadaan ekonominya akan meningkat baik
sekali. Bahkan kalau ulet dan hemat akan mencapai
keberhasilan di hari tuanya.
SAAT YANG TEPAT
Dalam perhitungan Astrologi Jawa, maka ada saat-saat ketika
orang mengerjakan sesuatu berhasil dengan baik, tetapi ada
hari-hari yang lain, bila untuk mengerjakan sesuatu mengalami
kegagalan. Tentu saja hal itu menjadi kepastian setelah
mengalami penelitian berkali-kali. Hasilnya merupakan
kesimpulan parapsikolog.
Berdasarkan penelitian Horoskop Jawa maka saat terbaik
untuk melakukan pekerjaan yang terpenting adalah pada
tanggal 5 Desember, karena pada saat itu terjadi kulminasi.
Lebih-lebih kalau pada saat tanggal tersebut jatuh pada hari
Selasa, itu lebih baik lagi.
Setidaknya usahakan segala yang terpenting dilakukan pada
tanggal 5 Desember, karena pada saat itu Resi Bisma sedang
menurunkan pancaran saktinya dan limpahan Rahmat Ilahi.
Dampaknya, terbukalah kiat kemudahan upaya apapun yang
semula mengalami kesulitan.
Tanggal 5 Desember itu berjalan terus setiap tahunnya, artinya
setiap tahun ada pemberkahan Agung. Hal ini khususnya bagi
kelahiran mangsa "Kasadasa".
HOBI
Bagi orang kelahiran mangsa "Kasadasa" ada beberapa hobi,
antara lain:
1. Melukis, baik natural maupun abstrak.
2. Musik, baik rock maupun pop.
3. Membaca, fiksi, non fiksi dan sastra.
4. Mengarang dan koresponden.
5. Seni pentas.
6. Panjat tebing.
JODOH
Orang kelahiran mangsa "KASADASA" sebenarnya dekat
jodohnya, baik itu pria maupun wanita. tetapi pada umumnya
akan menikah setelah umurnya lebih dari 29 tahun, hal itu
terjadi karena dia merasa ikut bertanggung jawab terhadap
masa depan adik-adiknya. Hari-harinya diperuntukkan
memikirkan keluarga, membantu mencari uang sekolah,
bahkan memikirkan masa depan adik-adiknya. Setelah semua
tuntas, barulah dirinya sendiri dipikirkan.
Padahal orang Kasadasa bukanlah orang yang tidak
mempunyai gairah seks. Baik laki-laki maupun wanita
"Kasadasa" mempunyai gairah seks yang cukup tinggi.
Termasuk hangat dalam permainan ranjang.
Bagi orang kelahiran mangsa "KASADASA" jodohnya adalah
dengan kelahiran mangsa "KARO" (3 Agustus - 25 Agustus),
kemudian dapat pula berjodoh dengan kelahiran mongso
"KANEM" (10 November - 22 Desember), tetapi dengan orang
"KASADASA"pun dapat pula cocok dan harmonis.
Tentu saja tidak menghilangkan suatu kemungkinan
perkawinan dengan mangsa-mangsa yang lain. Kalau terjadi,
menurut para ahli Astrologi Jawa, akan mendatangkan ketidak
harmonisan, sering ribut, tidak saling terbuka, saling
mencurigai. Walhasil akan terjadi perceraian atau pisah
ranjang. Sedapat mungkin harus dihindari bentuk perkawinan
tersebut.
BATU PERMATA YANG COCOK
Ada beberapa batu permata atau batu Aji yang cocok bagi
orang kelahiran mangsa "KASADASA", adalah sebagai berikut:
1. Amathyst = Kecubung Asihan
Batu permata ini mempunyai sinar ungu kemilau, baik sekali
bagi orang Kasadasa yang mempunyai sifat ingin memimpin,
agar pengaruhnya disayang atau dicintai orang lain. Selain itu
mempunyai khasiat pula untuk mencegah mabuk minuman
keras, menolak bahaya racun, dan mencegah sakit jantung.
2. Aquamarin = Sinar laut hijau
Batu permata ini baik sekali kilauannya seperti kemilaunya laut
Arafuru, indah dan mengesankan rasa damai serta anggun.
Selain keindahan sinarnya, mempunyai khasiat mencegah
penyakit liver, penyakit pencernaan, dan penyakit lemah
badan.
3. Intan = Diamond
Intan dinamakan juga batu mulia karena mempunyai
kekerasan dan harga yang lebih tinggi daripada batu permata
lainnya. Diamond yang asli mempunyai harga standar yang
cukup tinggi, biasa dipakai oleh orang-orang kaya, bangsawan,
raja, atau orang-orang terkemuka. Kilauannya sangat indah,
dapat memancarkan sinar yang beraneka warna. Khasiatnya
menolak segala ilmu hitam dan menentramkan pikiran.
4. Badar Besi = Heliotrope
Badar besi batunya hitam dan kalau didekatkan magnet dapat
melekat. Biasanya yang memakai batu ini adalah kaum pria,
untuk permata cincin. Pemakainya akan tampak jantan. Kalau
dipandang dari segi khasiat, maka batu ini mempunyai
pengaruh meningkatkan keberanian, terhindar dari dihinaan
orang, dan meningkatkan kewibawaan.
WARNA YANG IDEAL
Ada beberapa jenis warna yang cocok bagi kelahiran
Kasadasa, yaitu Merah Tua dan Kuning. Dua jenis warna itu
adalah warna ideal yang dapat dipakai untuk busana maupun
interior dalam rumah atau pada karpet lantai.
BUNGA
Bunga yang cocok dan membangkitkan gairah hidup bagi
orang Kasadasa adalah bunga Mawar Merah, Gradiol Merah
Tua, dan lilly Kuning. Demikianlah bunga-bunga itu bagi orang
Kasadasa akan mendatangkan pengaruh mistik dan
dampaknya akan menunjang daya kehidupannya.
Senin, 21 Maret 2016
Mongso kasadasa
Langganan:
Posting Komentar (Atom)
Tidak ada komentar:
Posting Komentar